Pemda Diharapkan Karantina Pemudik Berhasil Lolos dari Penyekatan
Senin, 10 Mei 2021 - 15:58 WIB
JAKARTA - Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas Covid-19, Dewi Nur Aisyah mengatakan, bagi pemudik yang lolos pada titik pemantauan atau penyekatan, maka akan menjadi tugas pemerintah daerah (pemda) untuk karantina selama 5 hari.
"Sehingga ketika ada pemudik yang datang atau akhirnya mereka yang berhasil lolos dari titik-titik pemantauan atau penyekatan ini dapat dilakukan karantina minimal 5 hari untuk mereka yang melakukan mudik ke daerah mereka masing-masing," tambah Dewi.
Oleh karena itu, Dewi meminta kerja sama seluruh komponen daerah untuk melakukan karantina ketika ada pemudik yang lolos pulang kampung. "Ini kan butuh kerja sama dengan seluruh lurah, kepala Desa, RT/RW untuk sama-sama punya kesadaran ketika mereka tahu memang datang dilakukanlah karantina di sana," ungkapnya.
"Ini yang kita harapkan memang bisa berjalan bersama-sama. Sehingga segala cara juga kita upayakan. Intinya adalah usaha ini harus tetap kita lakukan. Kita sudah mencoba membuat dari mulai strategi kebijakan, implementasi di lapangan," tuturnya.
"Ini benar-benar sudah sampaikan butuh gotong-royong solidaritas kebersamaan ini bukan hanya tugas saya, bukan hanya tugas Anda, tapi tugas seluruh masyarakat Indonesia untuk sama-sama saling mengingatkan," papar Dewi.
"Sehingga ketika ada pemudik yang datang atau akhirnya mereka yang berhasil lolos dari titik-titik pemantauan atau penyekatan ini dapat dilakukan karantina minimal 5 hari untuk mereka yang melakukan mudik ke daerah mereka masing-masing," tambah Dewi.
Oleh karena itu, Dewi meminta kerja sama seluruh komponen daerah untuk melakukan karantina ketika ada pemudik yang lolos pulang kampung. "Ini kan butuh kerja sama dengan seluruh lurah, kepala Desa, RT/RW untuk sama-sama punya kesadaran ketika mereka tahu memang datang dilakukanlah karantina di sana," ungkapnya.
"Ini yang kita harapkan memang bisa berjalan bersama-sama. Sehingga segala cara juga kita upayakan. Intinya adalah usaha ini harus tetap kita lakukan. Kita sudah mencoba membuat dari mulai strategi kebijakan, implementasi di lapangan," tuturnya.
"Ini benar-benar sudah sampaikan butuh gotong-royong solidaritas kebersamaan ini bukan hanya tugas saya, bukan hanya tugas Anda, tapi tugas seluruh masyarakat Indonesia untuk sama-sama saling mengingatkan," papar Dewi.
(maf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda