Diperingati Tiap Tahun, Berikut Deretan Isu yang Diangkat Pada Hari Buruh
Jum'at, 30 April 2021 - 17:30 WIB
JAKARTA - Peringatan Hari Buruh kerap diisi aksi demonstrasi dengan menyuarakan isu-isu tertentu. Tahun ini, sedikitnya 5.000 buruh akan turun jalan di berbagai kota di Indonesia, salah satunya menyuarakan isu tentang UU omnibus law .
Berikut deretan tuntutan buruh dari peringatan hari buruh tahun 2018hingga saat ini.
1 Mei 2018
Ada empat isu yang disuarakan pada hari buruh di tahun 2018, yaitu mengenai pencabutan Perpres Nomor 20 Tahun 2018 tentang Tenaga Kerja Asing, tuntutan penurunan harga beras, listrik, serta bahan bakar minyak (BBM), penolakan upah murah serta penghapusan sistem outsourcing.
1 Mei 2019
Peringatan hari buruh pada tahun 2019 diisi dengan aksi demo yang menyuarakan tuntutan peningkatan kesejahteraan buruh, diantaranya melalui penghapusan sistem kerja kontrak serta urgensi dilakukannya reformasi sistem jaminan sosial.
1 Mei 2020
Berbeda dengan tahun sebelumnya, hari buruh pada 2020 tidak diisi dengan aksi demo. Melainkan diperingati melalui kegiatan sosial seperti bakti sosial dan penggalangan dana untuk meringankan beban buruh yang terdampak Pandemi. Hari buruh tahun lalu juga diisi dengan kampanye sosial media yang menyosialisasikan isu-isu seputar buruh diantaranya penolakan terhadap Omnibus Law Cipta Kerja serta penyetopan aksi PHK buruh di masa Pandemi.
1 Mei 2021
Meski masih dalam situasi Pandemi, hari buruh tetap akan diramaikan dengan aksi demo yang diikuti oleh berbagai elemen buruh. Ada dua isu utama yang akan diusung dalam May Day kali ini, yaitu terkait tuntutan pembatalan UU Cipta Kerja serta pemberlakuan Upah Minimum Sektoral Kabupaten/Kota (UMSK) tahun 2021 .
Berikut deretan tuntutan buruh dari peringatan hari buruh tahun 2018hingga saat ini.
1 Mei 2018
Ada empat isu yang disuarakan pada hari buruh di tahun 2018, yaitu mengenai pencabutan Perpres Nomor 20 Tahun 2018 tentang Tenaga Kerja Asing, tuntutan penurunan harga beras, listrik, serta bahan bakar minyak (BBM), penolakan upah murah serta penghapusan sistem outsourcing.
Baca Juga
1 Mei 2019
Peringatan hari buruh pada tahun 2019 diisi dengan aksi demo yang menyuarakan tuntutan peningkatan kesejahteraan buruh, diantaranya melalui penghapusan sistem kerja kontrak serta urgensi dilakukannya reformasi sistem jaminan sosial.
1 Mei 2020
Berbeda dengan tahun sebelumnya, hari buruh pada 2020 tidak diisi dengan aksi demo. Melainkan diperingati melalui kegiatan sosial seperti bakti sosial dan penggalangan dana untuk meringankan beban buruh yang terdampak Pandemi. Hari buruh tahun lalu juga diisi dengan kampanye sosial media yang menyosialisasikan isu-isu seputar buruh diantaranya penolakan terhadap Omnibus Law Cipta Kerja serta penyetopan aksi PHK buruh di masa Pandemi.
1 Mei 2021
Meski masih dalam situasi Pandemi, hari buruh tetap akan diramaikan dengan aksi demo yang diikuti oleh berbagai elemen buruh. Ada dua isu utama yang akan diusung dalam May Day kali ini, yaitu terkait tuntutan pembatalan UU Cipta Kerja serta pemberlakuan Upah Minimum Sektoral Kabupaten/Kota (UMSK) tahun 2021 .
(muh)
tulis komentar anda