Soal Agenda Terselubung Presiden 3 Periode, KSP: Amien Rais Mimpi di Siang Bolong
Sabtu, 20 Maret 2021 - 13:27 WIB
JAKARTA - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ade Irfan Pulungan menegaskan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak memiliki ambisi untuk menjabat selama tiga periode.
"Kami berkeyakinan, Pak Jokowi tidak punya niat, tidak punya ambisi, tidak punya apapun namanya untuk melanggar konsitutsi negara yang namanya Undang-Undang Dasar 1945" kata Irfan dalam diskusi Polemik MNC Trijaya Network bertajuk 'Misteri 2024', Sabtu (20/3/2021).
Dia meyakini Jokowi sebagai Kepala Negara akan taat terhadap konstitusi UUD 1945 terutama soal peraturan yang mengatur masa jabatan presiden selama dua periode. Dia pun membantah isu tersebut muncul dari lingkaran Istana. "Jadi jangan ada anggapan ini dari keinginan presiden, ini keinginan dari istana," ujarnya.
Lebih lanjut, Irfan menduga mantan Ketua MPR RI, Amien Rais yang sempat curiga ada agenda terselubung Jokowi menjadi 3 periode itu tak memiliki dasar. "Ucapan Pak Amien itu seperti dia lagi tidur siang, mimpi di siang bolong, tersambar petir tiba-tiba bangun, 'oh Pak Jokowi mau tiga periode nih'. Padahal tidak punya dasar dan argumentasi yang kuat terhadap persoalan itu," pungkasnya.
"Kami berkeyakinan, Pak Jokowi tidak punya niat, tidak punya ambisi, tidak punya apapun namanya untuk melanggar konsitutsi negara yang namanya Undang-Undang Dasar 1945" kata Irfan dalam diskusi Polemik MNC Trijaya Network bertajuk 'Misteri 2024', Sabtu (20/3/2021).
Baca Juga
Dia meyakini Jokowi sebagai Kepala Negara akan taat terhadap konstitusi UUD 1945 terutama soal peraturan yang mengatur masa jabatan presiden selama dua periode. Dia pun membantah isu tersebut muncul dari lingkaran Istana. "Jadi jangan ada anggapan ini dari keinginan presiden, ini keinginan dari istana," ujarnya.
Lebih lanjut, Irfan menduga mantan Ketua MPR RI, Amien Rais yang sempat curiga ada agenda terselubung Jokowi menjadi 3 periode itu tak memiliki dasar. "Ucapan Pak Amien itu seperti dia lagi tidur siang, mimpi di siang bolong, tersambar petir tiba-tiba bangun, 'oh Pak Jokowi mau tiga periode nih'. Padahal tidak punya dasar dan argumentasi yang kuat terhadap persoalan itu," pungkasnya.
(cip)
tulis komentar anda