Faktor Ini Bikin Peluang Risma Maju Pilgub DKI Jakarta Terbuka Lebar
Jum'at, 12 Maret 2021 - 18:58 WIB
Karena, lanjut dia, permasalahan yang dihadapi Kota Surabaya dengan di DKI Jakarta jauh berbeda. “Tapi paling tidak Risma sudah punya modal yang memadai untuk bertarung di Pilkada DKI nanti 2024,” tuturnya.
Direktur Eksekutif Sudut Demokrasi Riset dan Analisis (SUDRA), Fadhli Harahab pernah mengatakan peluang Risma menjadi penantang Anies di Pilkada DKI Jakarta bisa saja benar terjadi melihat gelagat politiknya.
"Kalau pilkada jadi digelar 2022, kemungkinan Bu Risma menjadi penantang Anies, kalau pun dia dicalonkan, cukup besar. Apalagi sebelumnya, Risma memang digadang-gadang bakal ditarik ke Jakarta, setelah sukses membangun Surabaya," ujar Fadhli kepada SINDOnews, Januari lalu.
Seperti diketahui, pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta berikutnya menjadi polemik. Pemerintah dan mayoritas fraksi di DPR tetap menginginkan Pilkada DKI digelar pada tahun 2014 seusai dengan perundang-undangan. Sementara dua fraksi, PKS dan Demokrat menginginkan dilaksanakan pada 2022. Sementara masa jabatan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 2022.
Direktur Eksekutif Sudut Demokrasi Riset dan Analisis (SUDRA), Fadhli Harahab pernah mengatakan peluang Risma menjadi penantang Anies di Pilkada DKI Jakarta bisa saja benar terjadi melihat gelagat politiknya.
"Kalau pilkada jadi digelar 2022, kemungkinan Bu Risma menjadi penantang Anies, kalau pun dia dicalonkan, cukup besar. Apalagi sebelumnya, Risma memang digadang-gadang bakal ditarik ke Jakarta, setelah sukses membangun Surabaya," ujar Fadhli kepada SINDOnews, Januari lalu.
Seperti diketahui, pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta berikutnya menjadi polemik. Pemerintah dan mayoritas fraksi di DPR tetap menginginkan Pilkada DKI digelar pada tahun 2014 seusai dengan perundang-undangan. Sementara dua fraksi, PKS dan Demokrat menginginkan dilaksanakan pada 2022. Sementara masa jabatan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 2022.
(dam)
tulis komentar anda