Colek Jokowi, Eks Waketum Gerindra Khawatir Kisruh Demokrat Ganggu Investasi
Jum'at, 05 Maret 2021 - 20:04 WIB
Mantan Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Arief Pouyono. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Partai Demokrat tengah dilanda kekisruhan. Hari ini, sejumlah kader Demokrat yang telah dipecat menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) di Deliserdang, Sumatera Utara.
Mantan Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Arief Poyuono menilai KLB yang dipaksakan digelar hari ini dinilai bisa menganggu dunia investasi.
Menurut Arief, kondisi ini bisa membuat keraguan para investor. Sebab, salah satu poin investor masuk ke Tanah Air adalah stabilitas politik nasional, baik di legislatif maupun koalisi partai politik.
Pesan itu disampaikan Arief dengan memention cuitannya ke akun Twitter Jokowi, @jokowi. "Kangmas @jokowi salah satu poin masuk investor ke Indonesia karena Kangmas berhasil menjaga stabilitas politik nasional, baik di legislatif dan menangani koalisi parpol.. Namun hari ini KLB Demokrat yang dipaksakan bisa membuat keraguan para investor apalagi.. saat ini sedang Covid," cuit Arief melalui akun Twitternya, @bumnbersatu, Jumat (5/3/2021).
Seperti diketahui, sejumlan kader senior Partai Demokrat menggelar KLB di Deliserdang, Sumatera Utara hari ini. Hasil KLB memutuskan menunjuk Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko sebagai ketua umum.
KLB juga mendaulat mantan Sekjen Partai Demokrat, Marzuki Alie menjadi Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat.
Mantan Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Arief Poyuono menilai KLB yang dipaksakan digelar hari ini dinilai bisa menganggu dunia investasi.
Menurut Arief, kondisi ini bisa membuat keraguan para investor. Sebab, salah satu poin investor masuk ke Tanah Air adalah stabilitas politik nasional, baik di legislatif maupun koalisi partai politik.
Pesan itu disampaikan Arief dengan memention cuitannya ke akun Twitter Jokowi, @jokowi. "Kangmas @jokowi salah satu poin masuk investor ke Indonesia karena Kangmas berhasil menjaga stabilitas politik nasional, baik di legislatif dan menangani koalisi parpol.. Namun hari ini KLB Demokrat yang dipaksakan bisa membuat keraguan para investor apalagi.. saat ini sedang Covid," cuit Arief melalui akun Twitternya, @bumnbersatu, Jumat (5/3/2021).
Seperti diketahui, sejumlan kader senior Partai Demokrat menggelar KLB di Deliserdang, Sumatera Utara hari ini. Hasil KLB memutuskan menunjuk Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko sebagai ketua umum.
KLB juga mendaulat mantan Sekjen Partai Demokrat, Marzuki Alie menjadi Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat.
(dam)
tulis komentar anda