Demokrat Diminta Fokus Benahi Internal, Tak Perlu Seret Pihak Luar
Minggu, 07 Februari 2021 - 13:15 WIB
JAKARTA - Salah seorang pendiri Partai Demokrat Hengky Luntungan tidak percaya dengan tuduhan Partai Demokrat yang menyatakan ada uang panjar atau DP dari Kepala Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko untuk Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat.
Dia meminta pengurus Partai Demokrat tidak melibatkan pihak luar, dan sebaiknya fokus pada pembenahan internal partai yang semakin merosot dalam perolehan suara pada Pemilu Legislatif lalu.
"Isu pemberian sejumlah uang dari Moeldoko adalah kabar bohong alias hoaks karena tidak bisa dibuktikan kebenarannya," kata Hengky dalam siaran salah satu radio nasional, Minggu (7/2/2021).
Soal isu adanya desakan dilakukan KLB untuk memilih ketua umum baru, dia menandaskan tidak perlu dipersoalkan. "KLB hal yang wajar dalam dunia politik karena kemungkinan ada pendiri atau pengurus yang kecewa dengan kepengurusan sekarang ini sehingga harus ada pembenahan internal," katanya.
Hengky juga menegaskan tidak ada kudeta di Partai Demokrat. "Seharusnya pengurus sekarang ini lebih membenahi konsoliditas partai daripada menuduh adanya pihak luar yang akan mendongkel posisi ketua umum Partai Demokrat," saran Hengky.
Baca juga: Jokowi Tak Balas Surat AHY, Politikus PDIP: Gagallah Upaya Demokrat Framing Opini
Dia meminta pengurus Partai Demokrat tidak melibatkan pihak luar, dan sebaiknya fokus pada pembenahan internal partai yang semakin merosot dalam perolehan suara pada Pemilu Legislatif lalu.
"Isu pemberian sejumlah uang dari Moeldoko adalah kabar bohong alias hoaks karena tidak bisa dibuktikan kebenarannya," kata Hengky dalam siaran salah satu radio nasional, Minggu (7/2/2021).
Soal isu adanya desakan dilakukan KLB untuk memilih ketua umum baru, dia menandaskan tidak perlu dipersoalkan. "KLB hal yang wajar dalam dunia politik karena kemungkinan ada pendiri atau pengurus yang kecewa dengan kepengurusan sekarang ini sehingga harus ada pembenahan internal," katanya.
Hengky juga menegaskan tidak ada kudeta di Partai Demokrat. "Seharusnya pengurus sekarang ini lebih membenahi konsoliditas partai daripada menuduh adanya pihak luar yang akan mendongkel posisi ketua umum Partai Demokrat," saran Hengky.
Baca juga: Jokowi Tak Balas Surat AHY, Politikus PDIP: Gagallah Upaya Demokrat Framing Opini
(dam)
tulis komentar anda