Mengaku Diintimidasi, Eks Relawan AHY-Sylvi Tunda Deklarasi Dukungan ke Moeldoko
Jum'at, 05 Februari 2021 - 14:02 WIB
JAKARTA - Mantan relawan Pemuda Agus Harimurti Yudhoyono -Sylviana Murni (PAS) pada Pilkada DKI Jakarta 2017 lalu, memutuskan menunda acara deklarasi dukungan kepada Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko pada Jumat (5/2/2021) siang ini.
"Izin, untuk deklarasi sementara diundur arahan dari ketum PAS-nya," kata Wakil Ketua Relawan PAS, Fikrie Firdauzi kepada MNC Portal Indonesia, Jumat (5/2/2021).
Baca Juga: Tanggapi Moeldoko, Andi Mallarangeng: Ngopi-ngopi Itu Sama Teman Akrab
Adapun alasannya, Fikrie mengaku bahwa pihaknya mendapatkan intervensi dan intimidasi atas rencana deklarasi dukungan tersebut. Namun, ia enggan memberitahu siapa pihak yang mengintervensi. "Ada intervensi bang dan intimidasi," aku Fikrie.
Selain itu, sambung Fikrie, sebagian teman-teman juga ingin keluar dari relawan yang bernama PAS itu, dan dalam waktu dekat ini akan mendeklarasikan diri dengan nama eks Relawan Agus dan Konstituen Partai Demokrat. Pihaknya juga menegaskan bahwa pihaknya tidak akan lagi memilih partai berlambang mercy itu selama masih dipimpin Agus.
"Insya Allah dalam waktu dekat ini kita deklarasi dengan nama eks Relawan Agus dan Konsituen Partai Demokrat sekaligus menyatakan diri kami tidak lagi memilih Partai Demokrat 2024 jika masih dipimpin Mas Agus," ujarnya.
Fikrie menambahkan pihaknya akan melakukan deklarasi, karena saat ini tengah melakukan konsolidasi dengan relawan lainnya. "Nanti dikabarin lagi (soal deklarasi Moeldoko). Saat ini kami sedang konsolidasi dengan relawan lainya," katanya.
Lihat Juga: Riwayat Pendidikan Agus Harimurti Yudhoyono, Anak SBY yang Jadi Menko di Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran
"Izin, untuk deklarasi sementara diundur arahan dari ketum PAS-nya," kata Wakil Ketua Relawan PAS, Fikrie Firdauzi kepada MNC Portal Indonesia, Jumat (5/2/2021).
Baca Juga: Tanggapi Moeldoko, Andi Mallarangeng: Ngopi-ngopi Itu Sama Teman Akrab
Adapun alasannya, Fikrie mengaku bahwa pihaknya mendapatkan intervensi dan intimidasi atas rencana deklarasi dukungan tersebut. Namun, ia enggan memberitahu siapa pihak yang mengintervensi. "Ada intervensi bang dan intimidasi," aku Fikrie.
Selain itu, sambung Fikrie, sebagian teman-teman juga ingin keluar dari relawan yang bernama PAS itu, dan dalam waktu dekat ini akan mendeklarasikan diri dengan nama eks Relawan Agus dan Konstituen Partai Demokrat. Pihaknya juga menegaskan bahwa pihaknya tidak akan lagi memilih partai berlambang mercy itu selama masih dipimpin Agus.
"Insya Allah dalam waktu dekat ini kita deklarasi dengan nama eks Relawan Agus dan Konsituen Partai Demokrat sekaligus menyatakan diri kami tidak lagi memilih Partai Demokrat 2024 jika masih dipimpin Mas Agus," ujarnya.
Fikrie menambahkan pihaknya akan melakukan deklarasi, karena saat ini tengah melakukan konsolidasi dengan relawan lainnya. "Nanti dikabarin lagi (soal deklarasi Moeldoko). Saat ini kami sedang konsolidasi dengan relawan lainya," katanya.
Lihat Juga: Riwayat Pendidikan Agus Harimurti Yudhoyono, Anak SBY yang Jadi Menko di Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran
(abd)
tulis komentar anda