Wamensesneg Ungkap Tujuan Video Monolog Wapres Gibran: Supaya Tak Ada Lagi Informasi Bias
Minggu, 27 April 2025 - 19:34 WIB

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membuat video monolog dipublikasikan ke YouTube. Foto/Instagram Gibran Rakabuming
JAKARTA - Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg) Juri Ardiantoro buka suara menanggapi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang membuat video monolog dipublikasikan ke YouTube. Menurutnya, hal yang dilakukan Gibran bentuk komunikasi Gibran kepada masyarakat.
“Ya ada banyak cara komunikasi para pejabat, pak presiden, pak wapres, pak menteri, dan seluruh pejabat yang lain tentu punya kepentingan untuk menyampaikan hal-hal yang perlu diketahui oleh masyarakat,” kata Juri kepada wartawan, Minggu (27/4/2025).
Dia menilai, hal yang dilakukan sudah baik, termasuk menyampaikan program-program pemerintah. Menurutnya, masyarakat menjadi mengetahui informasi itu secara jelas.
Baca juga: Wamen Juri Ardiantoro Bela Gibran soal Monolog: Pekerjaan Wapres Bicara, Masa Dilarang
“Ya kan, baik mengenai program-program pemerintah maupun terhadap hal-hal yang penting untuk segera disampaikan kepada publik, kepada masyarakat. Tentu caranya macam-macam, modelnya macam-macam yang penting pesannya sampai ke masyarakat,” ujar dia.
Oleh karena itu, ia berharap video monolog yang dibuat oleh Gibran tersebut bisa sampai ke masyarakat, supaya tak ada lagi informasi bias yang diterima. “Tentu kita mengharapkan masyarakat mendapatkan informasi yang lebih benar, lebih langsung dari sumbernya,” ujarnya.
“Masyarakat tidak banyak mendapatkan informasi-informasi yang sudah di-cloning gitu sehingga bias informasi dan kadang-kadang informasi yang beredar seringkali sudah bias dan tidak benar. Oleh karena itu, baik sekali kalau para pejabat bisa menyampaikan langsung informasi yang benar yang dimiliki, termasuk Pak Wapres,” jelas dia.
Baca juga: Gibran Bicara Hilirisasi di Tengah Tuntutan Forum Purnawirawan Prajurit TNI
Sebelumnya, Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming berbicara mengenai bonus demografi di Indonesia yang diprediksi terjadi pada 2030-2045. Lalu, seperti apa dampaknya?
"Saat ini, Indonesia berada dalam momen yang sangat menentukan. Berada di tengah beragamnya tantangan global, baik itu ekonomi, perang dagang, geopolitik, maupun perubahan iklim yang membawa perubahan di berbagai sektor,” kata Gibran lewat akun YouTube Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres), dikutip Minggu (20/4/2025).
“Ya ada banyak cara komunikasi para pejabat, pak presiden, pak wapres, pak menteri, dan seluruh pejabat yang lain tentu punya kepentingan untuk menyampaikan hal-hal yang perlu diketahui oleh masyarakat,” kata Juri kepada wartawan, Minggu (27/4/2025).
Dia menilai, hal yang dilakukan sudah baik, termasuk menyampaikan program-program pemerintah. Menurutnya, masyarakat menjadi mengetahui informasi itu secara jelas.
Baca juga: Wamen Juri Ardiantoro Bela Gibran soal Monolog: Pekerjaan Wapres Bicara, Masa Dilarang
“Ya kan, baik mengenai program-program pemerintah maupun terhadap hal-hal yang penting untuk segera disampaikan kepada publik, kepada masyarakat. Tentu caranya macam-macam, modelnya macam-macam yang penting pesannya sampai ke masyarakat,” ujar dia.
Oleh karena itu, ia berharap video monolog yang dibuat oleh Gibran tersebut bisa sampai ke masyarakat, supaya tak ada lagi informasi bias yang diterima. “Tentu kita mengharapkan masyarakat mendapatkan informasi yang lebih benar, lebih langsung dari sumbernya,” ujarnya.
“Masyarakat tidak banyak mendapatkan informasi-informasi yang sudah di-cloning gitu sehingga bias informasi dan kadang-kadang informasi yang beredar seringkali sudah bias dan tidak benar. Oleh karena itu, baik sekali kalau para pejabat bisa menyampaikan langsung informasi yang benar yang dimiliki, termasuk Pak Wapres,” jelas dia.
Baca juga: Gibran Bicara Hilirisasi di Tengah Tuntutan Forum Purnawirawan Prajurit TNI
Sebelumnya, Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming berbicara mengenai bonus demografi di Indonesia yang diprediksi terjadi pada 2030-2045. Lalu, seperti apa dampaknya?
"Saat ini, Indonesia berada dalam momen yang sangat menentukan. Berada di tengah beragamnya tantangan global, baik itu ekonomi, perang dagang, geopolitik, maupun perubahan iklim yang membawa perubahan di berbagai sektor,” kata Gibran lewat akun YouTube Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres), dikutip Minggu (20/4/2025).
Lihat Juga :