Mutasi Polri, 5 Perwira Mendapat Promosi Jabatan
Rabu, 13 November 2024 - 10:31 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi 55 Perwira Tinggi (Pati) dan Perwira Menengah (Pamen) Polri pada 11 November 2024. FOTO/DOK.SINDOnews
JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi 55 Perwira Tinggi (Pati) dan Perwira Menengah (Pamen) Polri pada 11 November 2024. Lima di antaranya mendapat promosi jabatan.
Mutasi Polri terbaru tertuang dalam surat telegram (ST) Nomor: ST/2517/XI/KEP./2024 yang ditandatangani As SDM Kapolri Irjen Pol Dedi Prasetyo.
"Para Pati dan Pamen Polri tersebut segera melaksanakan tugas yang baru paling lambat empat belas hari terhitung mulai tanggal ditetapkan keputusan mutasi," keterangan dalam surat telegram Kapolri dikutip, Rabu (13/11/2024).
Terdapat lima perwira mendapatkan promosi jabatan dalam mutasi kali ini. Salah satunya Komjen Ahmad Dofiri dari Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri menjadi Wakapolri menggantikan Jenderal (Purn) Agus Andrianto.
"Wakapolri Komjen Pol Ahmad Dofiri," kata Sandi dalam keterangannya, Rabu (13/11/2024).
Kemudian, setelah Ahmad Dofiri menjadi Wakapolri, jabatan Irwasum akan diisi oleh Irjen Dedi Prasetyo, yang semula merupakan Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (AsSDM), dia pun otomatis akan naik pangkat menjadi Komjen.
Kemudian, Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Kalemdiklat) Polri akan dieemban Irjen Chryshnanda Dwilaksana. Dia menggantikan Brigjen (purn) Purwadi Arianto yang ditunjuk menjadi Wakil Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Wamen PAN-RB).
Lalu, jabatan Kepala Korps Pemberantas Tindak Pidana Korupsi (Kakortas Tipidkor) akan diisi Brigjen Cahyono Wibowo, yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri. Sebagai informasi, Kortas Tipidkor merupakan struktur baru yang dibentuk di instansi kepolisian.
"Dasar pembentukan struktur baru Kortastipidkor: Perpres Nomor 122 Tahun 2024 tentang Perubahan Kelima atas Perpres Nomor 52 Tahun 2010 tentang SOTK Polri," kata Irjen Sandi Nugroho.
Kemudian, jabatan Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan (Kapuslitbang) Polri diisi oleh Kombes F.X. Surya Kumara. Sebelumnya, Surya memang sudah menjadi Ketua Tim Supervisi Puslitbang Polri.
Mutasi Polri terbaru tertuang dalam surat telegram (ST) Nomor: ST/2517/XI/KEP./2024 yang ditandatangani As SDM Kapolri Irjen Pol Dedi Prasetyo.
"Para Pati dan Pamen Polri tersebut segera melaksanakan tugas yang baru paling lambat empat belas hari terhitung mulai tanggal ditetapkan keputusan mutasi," keterangan dalam surat telegram Kapolri dikutip, Rabu (13/11/2024).
Terdapat lima perwira mendapatkan promosi jabatan dalam mutasi kali ini. Salah satunya Komjen Ahmad Dofiri dari Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri menjadi Wakapolri menggantikan Jenderal (Purn) Agus Andrianto.
"Wakapolri Komjen Pol Ahmad Dofiri," kata Sandi dalam keterangannya, Rabu (13/11/2024).
Kemudian, setelah Ahmad Dofiri menjadi Wakapolri, jabatan Irwasum akan diisi oleh Irjen Dedi Prasetyo, yang semula merupakan Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (AsSDM), dia pun otomatis akan naik pangkat menjadi Komjen.
Kemudian, Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Kalemdiklat) Polri akan dieemban Irjen Chryshnanda Dwilaksana. Dia menggantikan Brigjen (purn) Purwadi Arianto yang ditunjuk menjadi Wakil Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Wamen PAN-RB).
Lalu, jabatan Kepala Korps Pemberantas Tindak Pidana Korupsi (Kakortas Tipidkor) akan diisi Brigjen Cahyono Wibowo, yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri. Sebagai informasi, Kortas Tipidkor merupakan struktur baru yang dibentuk di instansi kepolisian.
Baca Juga
"Dasar pembentukan struktur baru Kortastipidkor: Perpres Nomor 122 Tahun 2024 tentang Perubahan Kelima atas Perpres Nomor 52 Tahun 2010 tentang SOTK Polri," kata Irjen Sandi Nugroho.
Kemudian, jabatan Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan (Kapuslitbang) Polri diisi oleh Kombes F.X. Surya Kumara. Sebelumnya, Surya memang sudah menjadi Ketua Tim Supervisi Puslitbang Polri.
(abd)
tulis komentar anda