Menkominfo soal Inisial T: Langsung Aja Namanya, Jangan Jadi Gimmick
Jum'at, 02 Agustus 2024 - 07:46 WIB
Menkominfo Budi Arie Setiadi meminta Kepala BP2MI Benny Rhamdani untuk tidak menjadikan isu judi online sebagai gimmick. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Menteri Komunikasi dan Informatika ( Menkominfo ) Budi Arie Setiadi meminta KepalaBadan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani untuk tidak menjadikan isu judi online sebagai gimmick. Hal ini dengan menyebut inisial T sebagai pengendali judi online di Indonesia.
Budi menilai pemberian inisial itu hanya membuat banyak berspekulasi. Seharusnya Benny langsung membeberan nama terang T sehingga menjadi sesuatu yang konkret dan hanya menjadi gimmick.
"Langsung aja kasih namanya, kasih buktinya begitu lho. Maksudnya jangan jadi gimmick, pemberantasan judi online jangan jadi gini (gimmick),” kata Budi Arie, Jumat (2/8/2024).
Dia megklaim telah secara serius menangani persoalan judi online di Indonesia. Sehingga, jangan ditunggangi berbagai gimmick, yang justru mengganggu penanganan kasus.
Kemudian, saat disinggung perihal inisila T telah dibicarakan dalam rapat kabinet Budi membantah. Dia menyebut, inisial T tidak pernah masuk dalam pembahasan kabinet.
"Sekali lagi saya tidak tahu siapa (T) itu, tanya yang kasih istilah itu dong. Saya juga belum pernah mendengar pembicaraan itu di kabinet kerja,” jelasnya
Budi menjelaskan pihaknya juga tengah melakukan proses pendeteksian para bandar judi online di Indonesia. Namun ia berdalih bahwa penangkapan tidak bisa dilakukan jika tidak dibersamai dengan bukti yang jelas.
“Bukan belum menangkap, ya tunggu aja karena nangkep bandar itu harus ada barang buktinya. Saya tanya ke polisi ‘kenapa belum ditangkap?’ Ya, harus ada buktinya,” tandasnya.
Budi menilai pemberian inisial itu hanya membuat banyak berspekulasi. Seharusnya Benny langsung membeberan nama terang T sehingga menjadi sesuatu yang konkret dan hanya menjadi gimmick.
"Langsung aja kasih namanya, kasih buktinya begitu lho. Maksudnya jangan jadi gimmick, pemberantasan judi online jangan jadi gini (gimmick),” kata Budi Arie, Jumat (2/8/2024).
Dia megklaim telah secara serius menangani persoalan judi online di Indonesia. Sehingga, jangan ditunggangi berbagai gimmick, yang justru mengganggu penanganan kasus.
Kemudian, saat disinggung perihal inisila T telah dibicarakan dalam rapat kabinet Budi membantah. Dia menyebut, inisial T tidak pernah masuk dalam pembahasan kabinet.
"Sekali lagi saya tidak tahu siapa (T) itu, tanya yang kasih istilah itu dong. Saya juga belum pernah mendengar pembicaraan itu di kabinet kerja,” jelasnya
Budi menjelaskan pihaknya juga tengah melakukan proses pendeteksian para bandar judi online di Indonesia. Namun ia berdalih bahwa penangkapan tidak bisa dilakukan jika tidak dibersamai dengan bukti yang jelas.
“Bukan belum menangkap, ya tunggu aja karena nangkep bandar itu harus ada barang buktinya. Saya tanya ke polisi ‘kenapa belum ditangkap?’ Ya, harus ada buktinya,” tandasnya.
(maf)
tulis komentar anda