Airlangga Minta Waktu ke KIM Putuskan Ridwan Kamil Maju di Jakarta atau Jabar
Kamis, 20 Juni 2024 - 12:23 WIB
Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto disebut masih meminta waktu kepada Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk mengambil keputusan soal Ridwan Kamil. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto disebut masih meminta waktu kepada Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk mengambil keputusan soal Ridwan Kamil . Apakah akan diusung untuk maju di Pilkada Jakarta atau Jawa Barat pada bulan November mendatang.
Hal ini diungkapkan Waketum DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung saat disinggung terkait sejumlah partai politik yang tergabung dalam KIM telah mendorong Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta.
Dia menegaskan belum ada kesepakatan apa pun terkait dengan pencalonan Ridwan Kamil di dalam perbincangan di antara Ketum parpol yang tergabung di KIM tersebut.
"Pak Airlangga yang informasi ke kami masih butuh waktu untuk didiskusikan ya. Makanya kalau sudah sepakat sudah diputusin kan, gitu kan, sampai sekarang kan belum diputuskan," ujar Doli dikutip Kamis (20/6/2024).
Oleh karena itu, kata dia, Airlangga sampai saat ini masih terus menganalisis sebelum mengambil keputusan tersebut. Menurutnya, masih ada waktu yang cukup panjang lantaran tahapan pendaftarannya juga baru dilakukan pada bulan Agustus mendatang.
"Nah jadi kita akan melihat beberapa hasil survei lagi sebelum nanti kita putuskan," terangnya.
Hal ini diungkapkan Waketum DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung saat disinggung terkait sejumlah partai politik yang tergabung dalam KIM telah mendorong Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta.
Dia menegaskan belum ada kesepakatan apa pun terkait dengan pencalonan Ridwan Kamil di dalam perbincangan di antara Ketum parpol yang tergabung di KIM tersebut.
"Pak Airlangga yang informasi ke kami masih butuh waktu untuk didiskusikan ya. Makanya kalau sudah sepakat sudah diputusin kan, gitu kan, sampai sekarang kan belum diputuskan," ujar Doli dikutip Kamis (20/6/2024).
Oleh karena itu, kata dia, Airlangga sampai saat ini masih terus menganalisis sebelum mengambil keputusan tersebut. Menurutnya, masih ada waktu yang cukup panjang lantaran tahapan pendaftarannya juga baru dilakukan pada bulan Agustus mendatang.
"Nah jadi kita akan melihat beberapa hasil survei lagi sebelum nanti kita putuskan," terangnya.
(kri)
tulis komentar anda