BMKG: Gerhana Bulan Penumbra Akan Terjadi 25 Maret 2024

Rabu, 20 Maret 2024 - 09:15 WIB
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan Gerhana Bulan Penumbra akan terjadi pada 25 Maret 2024 mendatang. Foto/BMKG
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan Gerhana Bulan Penumbra akan terjadi pada 25 Maret 2024 mendatang. Gerhana Bulan Penumbra tidak hanya bisa dilihat di Indonesia tapi sejumlah negara dunia.

BMKG memprakirakan durasi gerhana dari fase Gerhana mulai hingga Gerhana berakhir adalah selama 4 jam 43 menit 39 detik. Di mana untuk Wilayah Indonesia bagian Barat (WIB) Gerhana akan mulai pukul 11.50.58 WIB, puncak Gerhana pukul 14.12.48 WIB dan berakhir pukul 16.34.38 WIB.





Lebih lanjut, BMKG menjelaskan bahwa Gerhana Bulan adalah peristiwa terhalanginya cahaya matahari oleh bumi sehingga tidak semuanya sampai ke bulan. Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi matahari, bumi, dan bulan ini hanya terjadi pada saat fase Purnama dan dapat diprediksi sebelumnya.

“Gerhana Bulan Penumbra terjadi saat posisi matahari-bumi-bulan sejajar. Hal ini membuat bulan hanya masuk ke bayangan penumbra bumi. Akibatnya, saat puncak Gerhana terjadi, bulan akan terlihat lebih redup dari saat purnama,” tulis BMKG dalam keterangannya, Rabu (20/3/2024).

Sementara, Gerhana Matahari adalah peristiwa terhalangnya cahaya matahari oleh bulan sehingga tidak semua cahayanya sampai ke bumi dan selalu terjadi pada saat fase bulan baru.

BMKG mengungkapkan Gerhana Bulan Penumbra 25 Maret 2024 di dunia juga dapat dilihat di sebagian besar Amerika dan Kanada. Proses Gerhana pada saat Bulan terbit dapat diamati di sebagian kecil Asia, sebagian Australia, Selandia Baru, dan sebagian kecil Rusia.

“Proses Gerhana pada saat bulan terbenam dapat diamati di sebagian Eropa dan sebagian Afrika. Gerhana ini tidak akan dapat diamati di sebagian besar Asia, sebagian Australia, sebagian besar Rusia, sebagian Afrika, dan sebagian Eropa,” kata BMKG.

Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More