4 Fakta Letjen TNI Erwin Djatniko, Irjenad Baru Peraih Adhi Makayasa Akmil 1992

Minggu, 17 Maret 2024 - 14:19 WIB
Mayjen TNI Erwin Djatniko (kanan) dan Mayjen TNI Mohammad Fadjar mengikuti tradisi Penyambutan Pangdam III/Slw dan Penyerahan Pusaka Kujang serta Serah Terima Pasukan bertempat di Makodam III/Slw Jalan Aceh No 69 Kota Bandung, Sabtu (9/3/2024). FOTO/DOK.K
JAKARTA - Erwin Djatniko belum lama ini mendapat promosi jabatan menjadi Inspektur Jenderal TNI Angkatan Darat (Irjenad). Atas promosi jabatan itu, maka Erwin Djatniko naik pangkat menjadi Letnan Jenderal (Letjen) atau jenderal bintang 3 .

Penunjukan Erwin Djatniko menjadi Irjenad diketahui dari Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/216/II/2024 tanggal 21 Februari 2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan TNI. Tentara kelahiran Cimahi, 6 Juni 1969 itu menggantikan Letjen TNI Hilman Hadi yang segera pensiun dalam waktu dekat.



4 Fakta Letjen TNI Erwin Djatniko

1. Lulusan Terbaik Akmil 1992

Erwin Djatniko lahir dari keluarga sederhana. Ayahnya Saiman adalah PNS Pemda, sedangkan ibunya Sunarmi adalah Kepala SD di Kota Cimahi.

Anak ke-6 dari 10 bersaudara ini lulus SMA pada 1987 dan mendaftar menjadi Taruna Akmil hingga 3 kali. Setelah gagal masuk Taruna Akmil 1987 dan 1988, akhirnya Erwin diterima pada 1989.



Usahanya yang pantang menyerah berbuah manis. Erwin meraih penghargaan Adhi Makayasa sebagai lulusan terbaik Akmil 1992.

2. Beberapa Kali Bertugas di Luar Negeri

Dalam catatan penugasan militer, Erwin Djatniko tercatat pernah bertugas di Susdantonkav, Jerman tahun 1997/1998, dan Kartika Exchange Program di Australia tahun 1998.

Erwin juga sempat ditugaskan sebagai Milobs di Kongo tahun 2005/2006, dan penugasan RRC tahun 2015, serta penugasan Singapura dan Jerman tahun 2016.

3. Memiliki Brevet dan Tanda Jasa Mentereng

Sepanjang kariernya di militer, Letjen Erwin Djatniko telah mengoleksi 7 brevet, dan 13 tanda jasa yang terdiri dari 2 bintang dan 11 satyalancana.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More