Pentingnya Pembangunan Tanggul Jalan Pedesaan demi Operasional Warga
Rabu, 28 Februari 2024 - 19:04 WIB
Pembangunan desa dinilai harus dilakukan merata, demi memajukan kesejahteraan masyarakat desa, seperti pembangunan tanggul jalan pedesaan, Rabu (28/2/2024). Foto/Istimewa
JAKARTA - Pembangunan desa dinilai harus dilakukan merata, demi memajukan kesejahteraan masyarakat desa. Pandangan ini terungkap saat Sambu Group memberikan bantuan pembangunan tanggul di Desa Air Tawar, Kateman, Indragiri Hilir, Riau.
Tanggul sepanjang lebih dari 2.000 meter ini dapat berfungsi menahan masuknya air ke kebun kelapa dan tanah warga serta bermanfaat juga sebagai badan jalan.
"Sehingga keberadaanya bisa difungsikan untuk kegiatan transportasi masyarakat, selain fungsi utamanya untuk menahan laju luapan air," kata Humas Sambu Group, A Ginting dalam keterangannya, Rabu (28/2/2024).
Dikatakan Ginting, dampak perubahan iklim saat ini terasa dan berimbas kepada ekosistem kelapa, termasuk di Inhil. Sehingga terjadi keluhan dari petani kelapa dan masyarakat yang areanya kerap tergenang banjir saat air pasang dan juga saat turun hujan lebat.
Dengan informasi dari masyarakat Desa Air Tawar, kata Ginting, pihaknya mengambil respons cepat dan solutif berupa bantuan pembangunan tanggul.
"Ini sudah merupakan komitmen kami untuk mendukung dan menghindarkan petani kelapa dari musibah luapan air dan berdampak buruk bagi kebun kelapa. Tanggul yang kami bangun juga diharapkan bisa mendukung aktivitas warga masyarakat sekitar, sehingga bertambah manfaatnya," ucapnya.
Dijelaskan Ginting, bantuan pembangunan tanggul yang cukup memakan waktu dan biaya ini, diperhitungkan secara matang baik dari segi desain dan kekuatannya. Agar ke depannya dapat bertahan lama dari abrasi air laut.
"Diskusi mendalam yang dilakukan Sambu Group dengan masyarakat, termasuk petani kelapa sekitarnya, baik sebelum dan saat pembangunan tanggul berlangsung. Hal ini sebagai pertimbangan agar tanggul yang dibangun ini dapat memberikan manfaat secara jangka panjang," tuturnya.
"Semoga dengan telah diserah terimakan tanggul ini dapat terus menggerakan semangat petani dalam mengolah lahan mereka baik untuk perkebunan kelapa ataupun tanaman bermanfaat lain. Serta dapat membawa kesejahteraan masyarakat sekitar dalam aktivitas keseharian," tutup A Ginting.
Sementara Camat Kateman, Junaidi, menyampaikan apresiasi dan terima kasih. Menurutnya, bantuan pembangunan tanggul tersebut merupakan bentuk kepedulian Sambu Group dalam kontribusinya kepada masyarakat dan khususnya ekosistem kelapa.
"Dengan telah difungsikannya tanggul ini masalah masalah lingkungan saat ini bisa teratasi. Bantuan pembangunan tanggul oleh Sambu Group sangat membantu aktivitas masyarakat sekitar dalam kegiatan sehari-hari. Sehingga tidak terjadi lagi kebun yang rusak akibat air laut yang masuk, dan pemukiman yang tergenang banjir," tutupnya.
Tanggul sepanjang lebih dari 2.000 meter ini dapat berfungsi menahan masuknya air ke kebun kelapa dan tanah warga serta bermanfaat juga sebagai badan jalan.
"Sehingga keberadaanya bisa difungsikan untuk kegiatan transportasi masyarakat, selain fungsi utamanya untuk menahan laju luapan air," kata Humas Sambu Group, A Ginting dalam keterangannya, Rabu (28/2/2024).
Dikatakan Ginting, dampak perubahan iklim saat ini terasa dan berimbas kepada ekosistem kelapa, termasuk di Inhil. Sehingga terjadi keluhan dari petani kelapa dan masyarakat yang areanya kerap tergenang banjir saat air pasang dan juga saat turun hujan lebat.
Dengan informasi dari masyarakat Desa Air Tawar, kata Ginting, pihaknya mengambil respons cepat dan solutif berupa bantuan pembangunan tanggul.
"Ini sudah merupakan komitmen kami untuk mendukung dan menghindarkan petani kelapa dari musibah luapan air dan berdampak buruk bagi kebun kelapa. Tanggul yang kami bangun juga diharapkan bisa mendukung aktivitas warga masyarakat sekitar, sehingga bertambah manfaatnya," ucapnya.
Dijelaskan Ginting, bantuan pembangunan tanggul yang cukup memakan waktu dan biaya ini, diperhitungkan secara matang baik dari segi desain dan kekuatannya. Agar ke depannya dapat bertahan lama dari abrasi air laut.
"Diskusi mendalam yang dilakukan Sambu Group dengan masyarakat, termasuk petani kelapa sekitarnya, baik sebelum dan saat pembangunan tanggul berlangsung. Hal ini sebagai pertimbangan agar tanggul yang dibangun ini dapat memberikan manfaat secara jangka panjang," tuturnya.
"Semoga dengan telah diserah terimakan tanggul ini dapat terus menggerakan semangat petani dalam mengolah lahan mereka baik untuk perkebunan kelapa ataupun tanaman bermanfaat lain. Serta dapat membawa kesejahteraan masyarakat sekitar dalam aktivitas keseharian," tutup A Ginting.
Sementara Camat Kateman, Junaidi, menyampaikan apresiasi dan terima kasih. Menurutnya, bantuan pembangunan tanggul tersebut merupakan bentuk kepedulian Sambu Group dalam kontribusinya kepada masyarakat dan khususnya ekosistem kelapa.
"Dengan telah difungsikannya tanggul ini masalah masalah lingkungan saat ini bisa teratasi. Bantuan pembangunan tanggul oleh Sambu Group sangat membantu aktivitas masyarakat sekitar dalam kegiatan sehari-hari. Sehingga tidak terjadi lagi kebun yang rusak akibat air laut yang masuk, dan pemukiman yang tergenang banjir," tutupnya.
(maf)
tulis komentar anda