Bahlil Ajak Masyarakat ke TPS untuk Sukseskan Pemilu 2024

Kamis, 08 Februari 2024 - 12:09 WIB
Bahlil Lahadalia, Ketua Tim Kerja Strategis Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, mengajak seluruh lapisan masyarakat datang ke TPS untuk menyukseskan Pemilu 2024. (Foto: Tangkapan layar Instagram/@bahlillahadalia)
JAKARTA - Bahlil Lahadalia, Ketua Tim Kerja Strategis Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, mengajak seluruh lapisan masyarakat datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menyukseskan Pemilu 2024. Bahlil mengatakan bahwa 83 persen rakyat Indonesia mendukung pemilihan umum (pemilu) 2024 digelar satu putaran.

Dia mengatakan, pemilu satu putaran akan menghemat anggaran negara hingga Rp40 triliun. Selain itu, jika ada satu pasangan calon yang meraih suara 50+1 persen, maka rangkaian pemilu akan berhenti pada 14 Februari 2024.

“Jadi kita ingin menghemat uang negara. Kedua, nanti ada puasa dan hari raya, kita hindari puasa dan hari raya dari politik. Kita mau ibadah yang baik, khusyuk, penuh dengan senyuman. Supaya (Ramadan dan Idul Fitri) ada rekonsiliasi nasional,” kata Bahlil dalam One on One yang disiarkan oleh TV One pada Rabu (7/2/2024).

Bahlil yang juga menjabat sebagai Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) ini mengungkap, ada dua hal yang memperbesar peluang pasangan calon nomor urut 2 untuk menang satu putaran. Pertama, seluruh elemen tim pemenangan Prabowo-Gibran dinilai telah bekerja maksimal untuk mendekatkan diri dengan rakyat.

“Kita tidak boleh takabur dan terlena. Kami di tim 02 tetap akan bekerja maksimal pendekatan ke rakyat, memelihara jaringan, menjaga TPS, sampai mengajak warga ke TPS untuk menggunakan hak pilih. Kalau pendukung 02, maka coblos 02. Kalau tidak, silakan datang ke TPS gunakan hak pilih. Karena itu tugas kita sebagai warga negara,” tuturnya.



Adapun hal kedua adalah Prabowo telah menegaskan posisinya bakal menjadi presiden bagi semua pihak, termasuk bagi orang-orang yang tidak percaya atau mendukung dirinya. Ungkapan itu juga diutarakan oleh Prabowo dalam sesi penutup debat capres kelima pada Minggu, 4 Februari 2024.

“Kita juga yakin insyaallah menang karena satu-satunya pasangan calon yang akan menggandeng semuanya adalah Pak Prabowo. Dia ingin hadir untuk rakyat Indonesia, juga untuk yang tidak mendukung dan tidak percaya dengan Pak Prabowo,” kata Bahlil.

Tidak kalah penting, Bahlil juga menegaskan bahwa pasangan Prabowo-Gibran tidak akan menjadikan ‘serangan fajar’ sebagai cara untuk meraih kemenangan. Pada kesempatan yang sama, dia juga menjelaskan kepada masyarakat bahwa ada perbedaan signifikan antara biaya politik (political cost) dengan serangan fajar.

Segala sumber daya yang dikeluarkan untuk memenangkan Prabowo-Gibran adalah political cost. Sementara, serangan fajar sering kali digunakan untuk menjelaskan uang yang diterima pada pagi hari atau beberapa jam sebelum mencoblos di TPS dengan iming-iming memilih salah satu pasangan calon.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More