Pamit dari PDIP, Maruarar Sirait Ucapkan Terima Kasih ke Megawati
Senin, 15 Januari 2024 - 20:39 WIB
JAKARTA - Maruarar Sirait memutuskan keluar dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Putra dari Politikus Senior PDIP Sabam Siraitini pun mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri .
"Saya ucapkan Terima kasih kepada Ibu Mega, Pak Hasto, dan jajaran partai karena selama ini sudah mengizinkan saya berbakti melalui PDI Perjuangan," ujar Maruarar usai kunjungan Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (15/1/2024).
Maruarar menuturkan keputusannya diambil setelah dirinya berdoa dan berdiskusi dengan orang terdekat serta teman-temannya.
"Saya memutuskan untuk pamit dari PDI Perjuangan hari ini dan saya doakan PDI Perjuangan tetap menjadi partai yang besar," jelas Maruarar.
Dia pun berharap PDIP bisa tetap memperjuangkan Pancasila, memperjuangkan kebenaran, dan memperjuangkan keadilan. Maruarar pun meminta maaf atas keputusannya.
"Saya mohon maaf, saya mengajarkan kalian untuk loyal tetap bersama PDI Perjuangan, tetapi izinkanlah dengan keterbatasan saya pamit," terang Maruarar.
"Semoga PDIP Perjuangan mendapatkan kader yang lebih baik, lebih loyal, lebih profesional, dan lebih berkualitas. Dari saya mohon pamit merdeka," pungkasnya.
"Saya ucapkan Terima kasih kepada Ibu Mega, Pak Hasto, dan jajaran partai karena selama ini sudah mengizinkan saya berbakti melalui PDI Perjuangan," ujar Maruarar usai kunjungan Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (15/1/2024).
Maruarar menuturkan keputusannya diambil setelah dirinya berdoa dan berdiskusi dengan orang terdekat serta teman-temannya.
"Saya memutuskan untuk pamit dari PDI Perjuangan hari ini dan saya doakan PDI Perjuangan tetap menjadi partai yang besar," jelas Maruarar.
Dia pun berharap PDIP bisa tetap memperjuangkan Pancasila, memperjuangkan kebenaran, dan memperjuangkan keadilan. Maruarar pun meminta maaf atas keputusannya.
"Saya mohon maaf, saya mengajarkan kalian untuk loyal tetap bersama PDI Perjuangan, tetapi izinkanlah dengan keterbatasan saya pamit," terang Maruarar.
"Semoga PDIP Perjuangan mendapatkan kader yang lebih baik, lebih loyal, lebih profesional, dan lebih berkualitas. Dari saya mohon pamit merdeka," pungkasnya.
(kri)
tulis komentar anda