Haedar Nashir Tak Ingin Debat Capres Jadi Ajang Cerdas Cermat
Minggu, 07 Januari 2024 - 17:16 WIB
JAKARTA - Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir berharap agar debat calon presiden (capres) dapat mencerdaskan kehidupan bangsa. Jangan sampai debat tersebut menjadi ajang cerdas cermat tingkat dasar.
“Harapannya agar debat capres ini makin mengarah kepada upaya percerdasan kehidupan bangsa,” kata Haedra Nashir usai menghadiri Hari Syiar Bermuhammadiyah di Masjid Agung Kulonprogo, Minggu (7/1/2024).
Menurut Haedar, debat capres dan cawapres merupakan adu argumen hal-hal yang visioner yang membawa misi hal-hal dasar dalam kehidupan. Untuk itulah pasangan capres-cawapres harus berdebat secara elegan.
Mereka harus mengedepankan prinsip-prinsip etika luhur dalam berdebat. Selain itu, harus mengusung substansi hal-hal yang mendasar tentang kehidupan dan masa depan bangsa.
"Subtansi dasar tentang kehidupan dan masa depan bangsa ini harus disampaikan. Karena mereka akan menjadi pemimpin," katanya.
Haedar juga tidak ingin debat capres hanya menjadi ajang cerdas cermas tingkat dasar. Hal itu akan mengurangi muruah tentang debat itu sendiri.
"Tidak ingin debat capres jadi cerdas cermat ya tingkat dasar. Karena itu kurangi muruah debat," katanya.
Lihat Juga: Debat Sengit Refly Harun dan Saleh Daulay, soal Ketum PAN Kalah Sama Gibran di Pencawapresan
“Harapannya agar debat capres ini makin mengarah kepada upaya percerdasan kehidupan bangsa,” kata Haedra Nashir usai menghadiri Hari Syiar Bermuhammadiyah di Masjid Agung Kulonprogo, Minggu (7/1/2024).
Menurut Haedar, debat capres dan cawapres merupakan adu argumen hal-hal yang visioner yang membawa misi hal-hal dasar dalam kehidupan. Untuk itulah pasangan capres-cawapres harus berdebat secara elegan.
Mereka harus mengedepankan prinsip-prinsip etika luhur dalam berdebat. Selain itu, harus mengusung substansi hal-hal yang mendasar tentang kehidupan dan masa depan bangsa.
"Subtansi dasar tentang kehidupan dan masa depan bangsa ini harus disampaikan. Karena mereka akan menjadi pemimpin," katanya.
Haedar juga tidak ingin debat capres hanya menjadi ajang cerdas cermas tingkat dasar. Hal itu akan mengurangi muruah tentang debat itu sendiri.
"Tidak ingin debat capres jadi cerdas cermat ya tingkat dasar. Karena itu kurangi muruah debat," katanya.
Lihat Juga: Debat Sengit Refly Harun dan Saleh Daulay, soal Ketum PAN Kalah Sama Gibran di Pencawapresan
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(rca)
tulis komentar anda