Diaspora Indonesia di Mesir Deklarasi Dukung Ganjar-Mahfud
Sabtu, 16 Desember 2023 - 09:28 WIB
KAIRO - Diaspora Indonesia di Mesir yang mayoritas merupakan mahasiswa di Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir memberikan dukungan untuk pasangan Capres dan Cawapres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Pilpres 2024.
Dukungan tersebut disampaikan dalam kegiatan diskusi politik dan peresmian 'Warung D3mokrasi' yang digelar di jantung Ibu Kota Mesir, Kairo, Jumat (15/12/2023).
Syadzila Rizqy Al-Anhar, Mahasiswa Indonesia di Mesir yang menjadi inisiator kegiatan tersebut menyampaikan bahwa di antara semua capres dan cawapres, rekam jejak dan gagasan Ganjar Pranowo-Mahfud MD unggul dan lengkap.
"Pak Ganjar dan Pak Mahfud ini paket lengkap, pernah di legislatif, eksekutif, dan bahkan Pak Mahfud pernah di Yudikatif. Sebab itu, kami mahasiswa Indonesia di Timur Tengah dan Afrika, atau di Mesir secara khusus tidak ragu untuk menentukan pilihan pada Pak Ganjar dan Pak Mahfud. Kinerjanya untuk rakyat sudah nyata wujudnya, bukan obral janji apalagi gimmick," ujar Syadzila yang juga mahasiswa Universitas Al-Azhar Kairo.
Selain itu, Syadzila juga menyebut bahwa Ganjar Pranowo adalah sosok penerus Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Pak Jokowi dan Pak Ganjar itu mirip. Keduanya lahir dari keluarga sederhana dan berproses serta ditempa dari bawah. Kami yakin, penerus Jokowi itu ya Pak Ganjar, bukan yang lain. Pak Ganjar sangat paham dengan persoalan rakyat karena memang senang blusukan, dan bahkan blusukan plus hingga menginap di rumah warga," jelas Syadzila bersemangat.
Selain itu sebagai anak muda, kata Syadzila, ia bersama teman-temannya di Timur Tengah dan Afrika mengajak seluruh generasi muda di berbagai negara untuk berpikir kritis dan rasional.
Ia juga menyebut gagasan Ganjar Pranowo pada debat pertama kemarin sangat konkret dan jelas dibandingkan capres lain, karena berangkat dari rekam jejak dan pengalaman.
"Teman-teman di Indonesia mungkin bisa menilai sendiri dari debat perdana kemarin. Semuanya memang bisa berbicara dan beretorika, tetapi yang penyampaiannya berangkat dari rekam jejak dan kinerja hanyalah Pak Ganjar. Kami optimis, di tangan Pak Ganjar nanti Indonesia akan semakin unggul dengan gaya kerjanya yang sat-set," pungkas Syadzila.
'Warung D3mokrasi' di Kairo adalah rangkaian dari kegiatan diaspora Indonesia yang digelar di lima benua, di bawah payung gerakan 'World for Ganjar-Mahfud'.
Lihat Juga: PDIP Anggap Janggal Hakim PTUN Tak Menerima Gugatan Pencalonan Gibran: Kita Menang Dismissal
Dukungan tersebut disampaikan dalam kegiatan diskusi politik dan peresmian 'Warung D3mokrasi' yang digelar di jantung Ibu Kota Mesir, Kairo, Jumat (15/12/2023).
Syadzila Rizqy Al-Anhar, Mahasiswa Indonesia di Mesir yang menjadi inisiator kegiatan tersebut menyampaikan bahwa di antara semua capres dan cawapres, rekam jejak dan gagasan Ganjar Pranowo-Mahfud MD unggul dan lengkap.
"Pak Ganjar dan Pak Mahfud ini paket lengkap, pernah di legislatif, eksekutif, dan bahkan Pak Mahfud pernah di Yudikatif. Sebab itu, kami mahasiswa Indonesia di Timur Tengah dan Afrika, atau di Mesir secara khusus tidak ragu untuk menentukan pilihan pada Pak Ganjar dan Pak Mahfud. Kinerjanya untuk rakyat sudah nyata wujudnya, bukan obral janji apalagi gimmick," ujar Syadzila yang juga mahasiswa Universitas Al-Azhar Kairo.
Selain itu, Syadzila juga menyebut bahwa Ganjar Pranowo adalah sosok penerus Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Pak Jokowi dan Pak Ganjar itu mirip. Keduanya lahir dari keluarga sederhana dan berproses serta ditempa dari bawah. Kami yakin, penerus Jokowi itu ya Pak Ganjar, bukan yang lain. Pak Ganjar sangat paham dengan persoalan rakyat karena memang senang blusukan, dan bahkan blusukan plus hingga menginap di rumah warga," jelas Syadzila bersemangat.
Selain itu sebagai anak muda, kata Syadzila, ia bersama teman-temannya di Timur Tengah dan Afrika mengajak seluruh generasi muda di berbagai negara untuk berpikir kritis dan rasional.
Ia juga menyebut gagasan Ganjar Pranowo pada debat pertama kemarin sangat konkret dan jelas dibandingkan capres lain, karena berangkat dari rekam jejak dan pengalaman.
"Teman-teman di Indonesia mungkin bisa menilai sendiri dari debat perdana kemarin. Semuanya memang bisa berbicara dan beretorika, tetapi yang penyampaiannya berangkat dari rekam jejak dan kinerja hanyalah Pak Ganjar. Kami optimis, di tangan Pak Ganjar nanti Indonesia akan semakin unggul dengan gaya kerjanya yang sat-set," pungkas Syadzila.
'Warung D3mokrasi' di Kairo adalah rangkaian dari kegiatan diaspora Indonesia yang digelar di lima benua, di bawah payung gerakan 'World for Ganjar-Mahfud'.
Lihat Juga: PDIP Anggap Janggal Hakim PTUN Tak Menerima Gugatan Pencalonan Gibran: Kita Menang Dismissal
(kri)
tulis komentar anda