Danone Indonesia Salurkan Rp500 Juta untuk Palestina melalui BAZNAS RI
Rabu, 06 Desember 2023 - 17:02 WIB
JAKARTA - BAZNAS RI (Badan Amil Zakat Nasional Republik Indonesia) mendapatkan kepercayaan untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan ke Palestina dari masyarakat Indonesia, termasuk pelaku industri Danone Indonesia.
Dalam kesempatan ini, Danone Indonesia yang diwakili oleh Karyanto Wibowo selaku Direktur Sustainable Development Danone Indonesia dan Hasya Ferdiyan selaku Ketua Karyawan Islam Danone Indonesia menyerahkan infak sebesar Rp500 juta yang diterima Wakil Ketua BAZNAS RI, Mo Mahdum, pada Jumat (24/11/2023), di Gedung BAZNAS RI, Jakarta.
Agar bantuan untuk Palestina dapat tersalurkan dengan tepat, BAZNAS RI bekerja sama dengan berbagai pihak, yakni Kementerian Luar Negeri, serta lembaga filantropi di Rafah, Mesir dan Palestina.
Saat serah terima bantuan dari Danone Indonesia, Mo Mahdum menambahkan bahwa kerja sama dengan lembaga filantropi di Mesir untuk pengiriman bantuan ke Palestina tidak mudah. Bahkan, otoritas di perbatasan Rafah melakukan pemeriksaan barang-barang yang akan masuk ke Palestina hingga 11 kali pengecekan.
“Penjagaannya ketat sekali, barang yang masuk dicek berkali-kali. Pak Ketua bersama pimpinan BAZNAS RI saat ini sedang di Mesir untuk melihat langsung barang yang dibeli, bagaimana packing-nya, bagaimana dikirim, dan bagaimana pengecekannya,” ujarnya.
Meski demikian, BAZNAS RI berkomitmen untuk terus menyalurkan bantuan kemanusiaan yang berasal dari masyarakat Indonesia ke Palestina.
“Insya Allah kita akan sampaikan secara periodik hasil dari penyaluran bantuan ke Palestina. Bahkan, kita juga punya posko di Mesir yang dekat dengan Gaza, Palestina,” tutur Mo Mahdum.
Di sisi lain, Direktur Sustainable Development Danone Indonesia, Karyanto Wibowo turut menyampaikan rasa terima kasih kepada BAZNAS RI karena telah memfasilitasi pengiriman bantuan ke Palestina.
“Infak yang disalurkan merupakan kumpulan dari manajemen serta karyawan Danone Indonesia yang berjumlah 13 ribu orang. Insya Allah infak ini akan terus berjalan, dan semoga ke depannya akan lebih banyak lagi,” ucap Karyanto.
Harapannya, infak dari Danone Indonesia tersebut dapat membantu meringankan beban masyarakat Palestina. Selain itu, Karyanto juga berharap agar krisis di Palestina bisa segera berakhir agar masyarakatnya bisa menjalani kehidupan dengan aman, damai, dan tentram. Terkait penyaluran infak melalui BAZNAS RI, Karyanto menjelaskan lembaga filantropi tersebut sudah tepercaya untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan ke masyarakat.
“Kami melihat BAZNAS RI sebagai lembaga yang sangat kredibel yang tentunya kami percaya bahwa BAZNAS RI akan menyalurkan infak atau bantuan kami sebagaimana mestinya ke Palestina,” pungkasnya.
Sebelum melalui BAZNAS RI, Danone Indonesia melalui merek-mereknya, seperti AQUA dan SGM, juga telah memberikan bantuan kemanusiaan sebesar Rp2 miliar untuk Palestina melalui Lazismu dan Lazisnu. Bantuan tersebut merupakan aspirasi karyawan Danone Indonesia untuk menjadi bagian dari kepedulian terhadap peristiwa di Palestina.
Dalam kesempatan ini, Danone Indonesia yang diwakili oleh Karyanto Wibowo selaku Direktur Sustainable Development Danone Indonesia dan Hasya Ferdiyan selaku Ketua Karyawan Islam Danone Indonesia menyerahkan infak sebesar Rp500 juta yang diterima Wakil Ketua BAZNAS RI, Mo Mahdum, pada Jumat (24/11/2023), di Gedung BAZNAS RI, Jakarta.
Agar bantuan untuk Palestina dapat tersalurkan dengan tepat, BAZNAS RI bekerja sama dengan berbagai pihak, yakni Kementerian Luar Negeri, serta lembaga filantropi di Rafah, Mesir dan Palestina.
Saat serah terima bantuan dari Danone Indonesia, Mo Mahdum menambahkan bahwa kerja sama dengan lembaga filantropi di Mesir untuk pengiriman bantuan ke Palestina tidak mudah. Bahkan, otoritas di perbatasan Rafah melakukan pemeriksaan barang-barang yang akan masuk ke Palestina hingga 11 kali pengecekan.
“Penjagaannya ketat sekali, barang yang masuk dicek berkali-kali. Pak Ketua bersama pimpinan BAZNAS RI saat ini sedang di Mesir untuk melihat langsung barang yang dibeli, bagaimana packing-nya, bagaimana dikirim, dan bagaimana pengecekannya,” ujarnya.
Meski demikian, BAZNAS RI berkomitmen untuk terus menyalurkan bantuan kemanusiaan yang berasal dari masyarakat Indonesia ke Palestina.
“Insya Allah kita akan sampaikan secara periodik hasil dari penyaluran bantuan ke Palestina. Bahkan, kita juga punya posko di Mesir yang dekat dengan Gaza, Palestina,” tutur Mo Mahdum.
Di sisi lain, Direktur Sustainable Development Danone Indonesia, Karyanto Wibowo turut menyampaikan rasa terima kasih kepada BAZNAS RI karena telah memfasilitasi pengiriman bantuan ke Palestina.
“Infak yang disalurkan merupakan kumpulan dari manajemen serta karyawan Danone Indonesia yang berjumlah 13 ribu orang. Insya Allah infak ini akan terus berjalan, dan semoga ke depannya akan lebih banyak lagi,” ucap Karyanto.
Harapannya, infak dari Danone Indonesia tersebut dapat membantu meringankan beban masyarakat Palestina. Selain itu, Karyanto juga berharap agar krisis di Palestina bisa segera berakhir agar masyarakatnya bisa menjalani kehidupan dengan aman, damai, dan tentram. Terkait penyaluran infak melalui BAZNAS RI, Karyanto menjelaskan lembaga filantropi tersebut sudah tepercaya untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan ke masyarakat.
“Kami melihat BAZNAS RI sebagai lembaga yang sangat kredibel yang tentunya kami percaya bahwa BAZNAS RI akan menyalurkan infak atau bantuan kami sebagaimana mestinya ke Palestina,” pungkasnya.
Sebelum melalui BAZNAS RI, Danone Indonesia melalui merek-mereknya, seperti AQUA dan SGM, juga telah memberikan bantuan kemanusiaan sebesar Rp2 miliar untuk Palestina melalui Lazismu dan Lazisnu. Bantuan tersebut merupakan aspirasi karyawan Danone Indonesia untuk menjadi bagian dari kepedulian terhadap peristiwa di Palestina.
(irh)
Lihat Juga :
tulis komentar anda