Pakai Patonro, Alam Ganjar Disambut Puluhan Peserta Kompetisi E-Sport di Makassar
Sabtu, 02 Desember 2023 - 18:50 WIB
MAKASSAR - CEO/Founder Pigmy E-Sports sekaligus Ketua Harian di Indonesia E-Sports Association (IESPA) dan ESI Jawa Tengah, Muhammad Zinedine Alam Ganjar disambut puluhan peserta kompetisi e-sport di Rumah Lamdoek, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (2/12/2023).
Berdasarkan pantauan, Alam diberikan ikat kepala Patonro sebagai sebuah simbol penyambutan menggunakan identitas masyarakat Makassar. Dalam kesempatannya tersebut, Alam bercerita mengenai pengalamannya saat pertama kali mengenal industri e-sports.
"Awalnya tuh saya bermain e-sports tahun 2020 bersama sepupu saya yang berada di Russia, akhirnya ngobrol dan diminta untuk download PUBG. Sejak saat itu kita komunikasi dan bermain selama 12 sampai 14 jam sehari. Dari situ sering ikut turnamen dan mewakili jurusan tapi nggak bisa tembus pro player," ujar putra tunggal pasangan Ganjar Pranowo dan Siti Atikoh.
Ditanya mengenai pengalaman pertamanya membentuk Tim Pigmy, Alam mengaku kesempatan tersebut didapatkannya saat menerima ajakan untuk mengelola tim dalam mengikuti beberapa kejuaraan.
"Kebetulan banget saat itu senior di kampus jadi Ketua IESPA Jateng dan kita ikut fornas di Sumsel, kita satu tim dan dapet medali perunggu,"tutur anak Capres Nomor Urut 3 itu.
Sejak saat itu, Alam melihat bahwa ada peluang untuk membuat sebuah manajemen e-sport yang dikelolanya bersama teman-teman. "E-sports ini menjadi peluang besar apabila memiliki kemmpuan dalam memanajemen tim dengan baik," ucap Alam.
Adapun berbagai prestasi telah ditorehkan oleh Tim Pigmy E-Sports, di antaranya Top 10 PMPL 2023, juara pertama Central E-Sport Java di Singapura dan prestasi lainnya yang sudah ditorehkan. Bahkan dua pemain Pigmy berhasil mewakili Indonesia di Sea Games dan Asian Games.
Seusai berbincang bersama Udin, Alam pun turun langsung untuk mengikuti rangkaian uji coba bersama peserta dalam kegiatan tersebut. Setelah itu, dirinya berbaur dan berbincang bersama para atlet yang tergabung dalam Komunitas Avatar.
Berdasarkan pantauan, Alam diberikan ikat kepala Patonro sebagai sebuah simbol penyambutan menggunakan identitas masyarakat Makassar. Dalam kesempatannya tersebut, Alam bercerita mengenai pengalamannya saat pertama kali mengenal industri e-sports.
"Awalnya tuh saya bermain e-sports tahun 2020 bersama sepupu saya yang berada di Russia, akhirnya ngobrol dan diminta untuk download PUBG. Sejak saat itu kita komunikasi dan bermain selama 12 sampai 14 jam sehari. Dari situ sering ikut turnamen dan mewakili jurusan tapi nggak bisa tembus pro player," ujar putra tunggal pasangan Ganjar Pranowo dan Siti Atikoh.
Ditanya mengenai pengalaman pertamanya membentuk Tim Pigmy, Alam mengaku kesempatan tersebut didapatkannya saat menerima ajakan untuk mengelola tim dalam mengikuti beberapa kejuaraan.
"Kebetulan banget saat itu senior di kampus jadi Ketua IESPA Jateng dan kita ikut fornas di Sumsel, kita satu tim dan dapet medali perunggu,"tutur anak Capres Nomor Urut 3 itu.
Sejak saat itu, Alam melihat bahwa ada peluang untuk membuat sebuah manajemen e-sport yang dikelolanya bersama teman-teman. "E-sports ini menjadi peluang besar apabila memiliki kemmpuan dalam memanajemen tim dengan baik," ucap Alam.
Adapun berbagai prestasi telah ditorehkan oleh Tim Pigmy E-Sports, di antaranya Top 10 PMPL 2023, juara pertama Central E-Sport Java di Singapura dan prestasi lainnya yang sudah ditorehkan. Bahkan dua pemain Pigmy berhasil mewakili Indonesia di Sea Games dan Asian Games.
Baca Juga
Seusai berbincang bersama Udin, Alam pun turun langsung untuk mengikuti rangkaian uji coba bersama peserta dalam kegiatan tersebut. Setelah itu, dirinya berbaur dan berbincang bersama para atlet yang tergabung dalam Komunitas Avatar.
(kri)
tulis komentar anda