Sejumlah Daerah Diguyur Hujan pada Libur Nataru 2024, Ini Daftarnya
Jum'at, 01 Desember 2023 - 08:23 WIB
JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi sejumlah daerah di Indonesia akan diguyur hujan sedang hingga lebat pada periode libur Natal dan Tahun Baru 2024.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan, BMKG saat ini menggunakan super komputer atau high performance computer, sehingga bisa memprakirakan akan potensi hujan di hari, tanggal, bahkan daerah mana saja.
"Kami sudah memprediksi potensi hujannya di hari-hari atau tanggal apa saja di daerah mana saja, bedanya dengan tahun lalu resolusinya 9 km, kali ini 3 kali lebih tinggi resolusinya adalah 3 km," kata Dwikorita saat Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi V DPR dikutip, Jumat (1/12/2023).
"Kenapa demikian? Karena kali ini kami sudah mengembangkan teknologi prakiraan dengan super komputer atau high performance computer dengan kapasitas 1,3 petaflop. Dan juga menghitung interaksi antara atmosfer dan lautan. Tahun-tahun Sebelumnya kami prakiraan cuaca itu hanya menghitung atmosfer, lautan dihitung sendiri. Tapi kali ini terintegrasi," katanya.
Dwikorita mengatakan, dari hasil simulasi diprediksi sebaran zona-zona dengan hujan intensitas lebat yang bisa terlihat di Sumatera, Jawa, Kalimantan, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Papua untuk periode sebelum Natal.
"Kemudian setelah Natal di sini wilayahnya sedikit bergeser tapi potensi hujan dengan intensitas lebat masih terjadi di berbagai wilayah Indonesia. Kemudian setelah tanggal 1 Januari yaitu periode 2 hingga 8 Januari hujan lebat masih terjadi," ujar Dwikorita.
BMKG memprediksi puncak hujan di sebagian wilayah Indonesia akan terjadi di bulan Januari. "Prediksi kami puncak musim hujan di sebagian wilayah Indonesia terjadi di bulan Januari dan bisa juga sebagian wilayah yang lain di bulan Desember, sebagian wilayah di bulan Februari. Namun Januari ini di sebagian besar wilayah Indonesia," katanya.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan, BMKG saat ini menggunakan super komputer atau high performance computer, sehingga bisa memprakirakan akan potensi hujan di hari, tanggal, bahkan daerah mana saja.
"Kami sudah memprediksi potensi hujannya di hari-hari atau tanggal apa saja di daerah mana saja, bedanya dengan tahun lalu resolusinya 9 km, kali ini 3 kali lebih tinggi resolusinya adalah 3 km," kata Dwikorita saat Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi V DPR dikutip, Jumat (1/12/2023).
"Kenapa demikian? Karena kali ini kami sudah mengembangkan teknologi prakiraan dengan super komputer atau high performance computer dengan kapasitas 1,3 petaflop. Dan juga menghitung interaksi antara atmosfer dan lautan. Tahun-tahun Sebelumnya kami prakiraan cuaca itu hanya menghitung atmosfer, lautan dihitung sendiri. Tapi kali ini terintegrasi," katanya.
Dwikorita mengatakan, dari hasil simulasi diprediksi sebaran zona-zona dengan hujan intensitas lebat yang bisa terlihat di Sumatera, Jawa, Kalimantan, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Papua untuk periode sebelum Natal.
"Kemudian setelah Natal di sini wilayahnya sedikit bergeser tapi potensi hujan dengan intensitas lebat masih terjadi di berbagai wilayah Indonesia. Kemudian setelah tanggal 1 Januari yaitu periode 2 hingga 8 Januari hujan lebat masih terjadi," ujar Dwikorita.
BMKG memprediksi puncak hujan di sebagian wilayah Indonesia akan terjadi di bulan Januari. "Prediksi kami puncak musim hujan di sebagian wilayah Indonesia terjadi di bulan Januari dan bisa juga sebagian wilayah yang lain di bulan Desember, sebagian wilayah di bulan Februari. Namun Januari ini di sebagian besar wilayah Indonesia," katanya.
Berikut potensi hujan sedang hingga lebat pada periode libur Natal dan Tahun Baru 2024:
A. 17 – 24 Desember 2023:
Hujan lebat: Aceh, Sumatera Utara, Kep. Bangka Belitung, Jawa Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Papua
tulis komentar anda