Tiga Relawan Indonesia di Gaza Palestina dalam Kondisi Aman
Rabu, 08 November 2023 - 10:04 WIB
Ketua Presidium MER-C Indonesia Dr Sarbini Abdul Murad mengatakan, tiga relawan asal Indonesia di RS Indonesia di Jalur Gaza, Palestina, dalam kondisi aman. Foto/Jalur Gaza/Anadolu
JAKARTA - Ketua Presidium MER-C Indonesia Dr Sarbini Abdul Murad mengatakan, tiga relawan asal Indonesia yang berada di Rumah Sakit (RS) Indonesia di Jalur Gaza, Palestina , berada dalam kondisi aman.
"Relawan kita masih tiga orang di sana. kondisi relawan dalam keadaan sehat," kata Sarbini saat dikonfirmasi MNC Portal, Rabu (8/11/2023).
"Aman, karena mereka berada di rumah sakit. Tapi ini tak menjamin secara utuh karena rudal israel sewaktu-waktu bisa mengarah ke RS Indonesia," katanya.
Walaupun RS Indonesia lanjutnya ambruk bagian dalamnya usai terdampak getaran bom dari Israel. "(Kondisi) ambruk bagian dalam mis flavon karena getaran bom yang bgitu dahsyat," ucapnya.
Lebih lanjut dia membantah tuduhan Israel, terhadap rumah RS Indonesia di Gaza Palestina. Di mana Israel menuding RS Indonesia menampung Hamas dan dibangun di atas jaringan terowongan Hamas.
Di menyebut tuduhan tersebut jelaslah tidak berdasar. Bahkan dia menduga hal itu dapat sebagai prakondisi Israel yang ingin menyerang RS Indonesia di Gaza,Palestina.
"Tuduhan yang mendasar karena ketika kita bangun RSI tak ada yang namanya terowongan. bisa jadi ini prakondisi israel mau menyerang RSI," tuturnya.
"Relawan kita masih tiga orang di sana. kondisi relawan dalam keadaan sehat," kata Sarbini saat dikonfirmasi MNC Portal, Rabu (8/11/2023).
"Aman, karena mereka berada di rumah sakit. Tapi ini tak menjamin secara utuh karena rudal israel sewaktu-waktu bisa mengarah ke RS Indonesia," katanya.
Walaupun RS Indonesia lanjutnya ambruk bagian dalamnya usai terdampak getaran bom dari Israel. "(Kondisi) ambruk bagian dalam mis flavon karena getaran bom yang bgitu dahsyat," ucapnya.
Lebih lanjut dia membantah tuduhan Israel, terhadap rumah RS Indonesia di Gaza Palestina. Di mana Israel menuding RS Indonesia menampung Hamas dan dibangun di atas jaringan terowongan Hamas.
Di menyebut tuduhan tersebut jelaslah tidak berdasar. Bahkan dia menduga hal itu dapat sebagai prakondisi Israel yang ingin menyerang RS Indonesia di Gaza,Palestina.
"Tuduhan yang mendasar karena ketika kita bangun RSI tak ada yang namanya terowongan. bisa jadi ini prakondisi israel mau menyerang RSI," tuturnya.
(maf)
tulis komentar anda