Soal Bentrok di Pulau Rempang, Mahfud MD: 80% Warga Sudah Setuju Tapi Ada Provokasi

Selasa, 12 September 2023 - 13:16 WIB
Soal Bentrok di Pulau...
Menko Polhukam Mahfud MD menyebut, bentrokan yang terjadi antara warga dengan aparat gabungan di Pulau Rempang akibat adanya provokasi. Foto/MPI
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyebut, bentrokan yang terjadi antara warga dengan aparat gabungan di Pulau Rempang akibat adanya provokasi.

Mahfud menjelaskan, pada 6 September 2023, telah terjadi kesepakatan antara pemerintah daerah, pengembang, dan warga terdampak proyek pengembangan Rempang Eco-City. Dalam kesepakatan tersebut, beberapa bentuk kompensasi akan diberikan kepada warga yang terdampak.

Salah satunya pemberian tanah seluas 500 meter persegi kepada setiap kepala keluarga. Selain itu, juga akan dibangun rumah dengan luas 45 meter persegi untuk setiap kepala keluarga dengan nilai kompensasi sebesar Rp120 juta.

"Besar lho itu (ganti ruginya), daerah terluar. Nah semuanya sudah disepakati, rakyatnya sudah setuju dalam pertemuan tanggal 6 itu, yang hadir di situ rakyatnya sekitar 80% sudah setuju semua," kata Mahfud menanggapi bentrokan di depan Kantor BP Batam, Selasa (12/9/2023).

Baca juga: Soal Bentrokan di Rempang, Jokowi: Bentuk Komunikasi yang Kurang Baik
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!