Profil dan Sejarah PPP, Berusia 50 Tahun Lahir dari Gabungan Partai Islam

Sabtu, 12 Agustus 2023 - 12:19 WIB
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) merupakan partai politik yang lahir dari gabungan partai Islam. Foto/Dok SINDOnews
JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) merupakan salah satu partai politik berbasis Islam yang cukup besar di Indonesia. Setiap pemilu, PPP juga kerap jadi salah satu kontingen kuat di tengah banyaknya partai raksasa lain.

Untuk pesta demokrasi terbesar Indonesia yang akan diselenggarakan pada 2024, PPP sendiri telah gerak cepat dengan berkoalisi dengan PDIP untuk mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres.

Tidak hanya itu, PPP bahkan telah mempersiapkan salah satu kadernya yakni Sandiaga Uno sebagai bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Ganjar Pranowo nanti.

Sejarah Partai Persatuan Pembangunan





Dilansir dari laman resmi PPP, Partai Persatuan Pembangunan didirikan pada 5 Januari 1973. Berdirinya partai berlambang Kabah ini adalah fusi dari Partai Nahdlatul Ulama, Partai Muslimin Indonesia (Parmusi), Partai Syarikat Islam Indonesia (PSII), dan Partai Islam Perti.

Dengan gabungan dari sejumlah partai berbasis Islam tersebut, membuat PPP memproklamirkan dirinya sebagai kekuatan politik berbasis agama yang cukup besar.

Mengusung lambang Ka'bah sejak awal berdiri, PPP telah mengusung asas Islam. Namun pada tahun 1984, asas Negara Pancasila mulai dianut oleh partai karena adanya tekanan masa Orde Baru.

Selanjutnya PPP secara resmi menggunakan asas Pancasila dengan lambang bintang dalam segi lima berdasarkan Muktamar I PPP tahun 1984.

Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More