IPO: Basis Massa Parpol Parlemen Condong ke Prabowo Subianto
Jum'at, 16 Juni 2023 - 17:15 WIB
JAKARTA - Elektabilitas Ketua Umum DPP Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto kian menguat di kalangan basis pemilih partai politik parlemen. Ini tercermin dari hasil survei persepsi publik atas kebijakan dan kinerja pemerintah, elektabilitas partai dan kandidasi Pilpres 2024 Indonesia Political Opinion (IPO).
Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah mengatakan ada yang menarik dalam peta politik arah dukungan basis massa partai politik kepada masing-masing kandidat capres.
"Sebaran partai politik yang ada di parlemen saat ini, kira-kira akan ke mana saja. Hasilnya, hampir semua parpol mengarah pada Prabowo Subianto," ujar Dedi.
Dari data terbaru survei IPO, ada enam partai politik yang mayoritas konstituennya mendukung Prabowo Subianto. Gerindra dengan basis sebaran pemilih potensial sebesar 66,4 persen, PKB 43,8 persen, Golkar 41,5 persen, Partai Nasdem 39,8 persen, PPP 37,5 persen, dan Partai Demokrat sebesar 34,7 persen.
Anies Baswedan mendapat dukungan pemilih dari PKS dengan sebaran basis pemilih 47 persen. Yang mengejutkan Anies mendapatkan dukungan mayoritas dari basis konstituen PAN sebesar 45,2 persen. Sementara Ganjar Pranowo mayoritas didukung oleh basis pemilih PDIP dengan besar 58,4 persen.
Survei IPO digelar pada 5-13 Juni 2023 terhadap 1.200 responden yang dipilih dengan metode multistage random sampling. Metode ini memiliki pengukuran kesalahan (margin of error) 2,9%, dengan tingkat akurasi data 95%. Untuk menguji validitas responden, IPO melakukan spotcheck pada 15% dari total populasi sample.
Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah mengatakan ada yang menarik dalam peta politik arah dukungan basis massa partai politik kepada masing-masing kandidat capres.
"Sebaran partai politik yang ada di parlemen saat ini, kira-kira akan ke mana saja. Hasilnya, hampir semua parpol mengarah pada Prabowo Subianto," ujar Dedi.
Dari data terbaru survei IPO, ada enam partai politik yang mayoritas konstituennya mendukung Prabowo Subianto. Gerindra dengan basis sebaran pemilih potensial sebesar 66,4 persen, PKB 43,8 persen, Golkar 41,5 persen, Partai Nasdem 39,8 persen, PPP 37,5 persen, dan Partai Demokrat sebesar 34,7 persen.
Anies Baswedan mendapat dukungan pemilih dari PKS dengan sebaran basis pemilih 47 persen. Yang mengejutkan Anies mendapatkan dukungan mayoritas dari basis konstituen PAN sebesar 45,2 persen. Sementara Ganjar Pranowo mayoritas didukung oleh basis pemilih PDIP dengan besar 58,4 persen.
Survei IPO digelar pada 5-13 Juni 2023 terhadap 1.200 responden yang dipilih dengan metode multistage random sampling. Metode ini memiliki pengukuran kesalahan (margin of error) 2,9%, dengan tingkat akurasi data 95%. Untuk menguji validitas responden, IPO melakukan spotcheck pada 15% dari total populasi sample.
(muh)
tulis komentar anda