Peluang Golkar dan PAN Usung Capres-Cawapres, Airlangga: Semua Opsi Terbuka
Senin, 05 Juni 2023 - 15:15 WIB
JAKARTA - Muncul wacana untuk memasangkan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto dengan Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) di Pilpres 2024. Hal ini pun direspons Airlangga.
"Semua opsi terbuka masih," kata Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (5/6/2023).
Meski begitu, Airlangga mengatakan, dirinya akan saling berkoordinasi dengan Zulhas mengenai pencapresan Ganjar Pranowo. Hal tersebut menindaklanjuti pertemuan Zulhas dengan pimpinan PDIP, pada Jumat (2/6/2023).
"Tentu ya kemarin Pak Ketua Umumnya, Pak Zulhas mengatakan, akan koordinasi dengan Partai Golkar juga. Nanti kami akan bahas," ucap Airlangga.
Meski Zulhas bertemu dengan pimpinan PDIP, Airlangga menyebut bahwa Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) tidak akan bubar. "Tidak ada yang bubar," tegas Airlangga.
Diberitakan sebelumnya, Zulhas mengungkapkan, dalam pertemuan pada Jumat (2/6/2023), PDIP dan PAN membicarakan soal urusan capres dan cawapres. Menurutnya, PDIP menawarkan Ganjar Pranowo untuk didukung secara bersama-sama.
"Tentu PAN sangat mengapresiasi dan menghormati tawaran tersebut. PAN selama ini kan juga sudah dekat dengan Pak Ganjar. PAN sudah lama mengenal dan mengikuti jejak kepemimpinan Pak Ganjar," kata Zulhas.
PAN, kata Zulhas, dalam memutuskan mendukung salah satu capres perlu merumuskan dan menyampaikan secara detail ke internal partai. Pandangan dan semua masukan dari kader PAN perlu didengar. "Tujuannya agar semua mesin politik yang dimiliki PAN bisa berjalan seirama," tutup Zulhas.
"Semua opsi terbuka masih," kata Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (5/6/2023).
Meski begitu, Airlangga mengatakan, dirinya akan saling berkoordinasi dengan Zulhas mengenai pencapresan Ganjar Pranowo. Hal tersebut menindaklanjuti pertemuan Zulhas dengan pimpinan PDIP, pada Jumat (2/6/2023).
"Tentu ya kemarin Pak Ketua Umumnya, Pak Zulhas mengatakan, akan koordinasi dengan Partai Golkar juga. Nanti kami akan bahas," ucap Airlangga.
Meski Zulhas bertemu dengan pimpinan PDIP, Airlangga menyebut bahwa Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) tidak akan bubar. "Tidak ada yang bubar," tegas Airlangga.
Diberitakan sebelumnya, Zulhas mengungkapkan, dalam pertemuan pada Jumat (2/6/2023), PDIP dan PAN membicarakan soal urusan capres dan cawapres. Menurutnya, PDIP menawarkan Ganjar Pranowo untuk didukung secara bersama-sama.
"Tentu PAN sangat mengapresiasi dan menghormati tawaran tersebut. PAN selama ini kan juga sudah dekat dengan Pak Ganjar. PAN sudah lama mengenal dan mengikuti jejak kepemimpinan Pak Ganjar," kata Zulhas.
PAN, kata Zulhas, dalam memutuskan mendukung salah satu capres perlu merumuskan dan menyampaikan secara detail ke internal partai. Pandangan dan semua masukan dari kader PAN perlu didengar. "Tujuannya agar semua mesin politik yang dimiliki PAN bisa berjalan seirama," tutup Zulhas.
(maf)
tulis komentar anda