Satu Parpol Ingin Gabung Koalisi Besar, PKB dan Golkar Segera Bertemu Lagi
Jum'at, 05 Mei 2023 - 07:14 WIB
JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ) dan Partai Golkar dijadwalkan kembali bertemu dalam waktu dekat. Keduanya telah bersepakat menjalin koalisi inti sebagai jembatan terbentuknya koalisi besar Pilpres 2024.
"Segera 1-2 hari (akan melangsungkan pertemuan kembali). Nanti dikasih tahu," kata Ketua DPP Partai Ksbangkitan Bangsa (PKB) Faisol Riza saat dihubungi, Kamis (4/5/2023).
Menurut Faisol, ada satu partai politik (parpol) yang menyatakan ingin bergabung ke dalam Koalisi Besar. Sayang, dia enggan mengungkap identitas partai tersebut.
"Ada 1 partai lagi yang kemungkinan bergabung," katanya.
Untuk diketahui, PKB dan Partai Golkar telah sepakat membentuk koalisi inti. Nantinya, koalisi inti akan menjadi jembatan untuk membentuk koalisi besar.
Pembentukan koalisi inti terjadi setelah Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto melangsungkan pertemuan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hari ini, Rabu (3/5/2023). Airlangga menjelaskan, Partai Golkar dan PKB telah mempunyai koalisi. Partai Golkar tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), sementara PKB bersama Partai Gerindra telah terikat dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
"Dalam pembahasan selanjutnya, kita berdua berbicara koalisi besar, dan koalisi besar itu membutuhkan koalisi inti, dan koalisi inti itulah yang kita duduk bersama, di mana koalisi inti ini antara Golkar dan PKB," kata Airlangga di Plataran Senayan, Jakarta Pusat.
Airlangga memastikan koalisi inti yang terdiri dari Partai Golkar dan PKB akan terus melakukan komunikasi dengan partai lain. Tujuannya, agar partai politik kain dapat bergabung dengan koalisi besar. "Jadi artinya masing-masing akan terus bergerak dan berkomunikasi dengan partai lain agar masuk dalam koalisi besar," tutur Airlangga.
Kendati demikian, Airlangga menegaskan inti dari koalisi itu tetap dari Partai Golkar dan PKB. "Tetapi intinya adalah Golkar dan PKB," tutur Airlangga.
"Segera 1-2 hari (akan melangsungkan pertemuan kembali). Nanti dikasih tahu," kata Ketua DPP Partai Ksbangkitan Bangsa (PKB) Faisol Riza saat dihubungi, Kamis (4/5/2023).
Menurut Faisol, ada satu partai politik (parpol) yang menyatakan ingin bergabung ke dalam Koalisi Besar. Sayang, dia enggan mengungkap identitas partai tersebut.
"Ada 1 partai lagi yang kemungkinan bergabung," katanya.
Untuk diketahui, PKB dan Partai Golkar telah sepakat membentuk koalisi inti. Nantinya, koalisi inti akan menjadi jembatan untuk membentuk koalisi besar.
Pembentukan koalisi inti terjadi setelah Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto melangsungkan pertemuan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hari ini, Rabu (3/5/2023). Airlangga menjelaskan, Partai Golkar dan PKB telah mempunyai koalisi. Partai Golkar tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), sementara PKB bersama Partai Gerindra telah terikat dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
"Dalam pembahasan selanjutnya, kita berdua berbicara koalisi besar, dan koalisi besar itu membutuhkan koalisi inti, dan koalisi inti itulah yang kita duduk bersama, di mana koalisi inti ini antara Golkar dan PKB," kata Airlangga di Plataran Senayan, Jakarta Pusat.
Airlangga memastikan koalisi inti yang terdiri dari Partai Golkar dan PKB akan terus melakukan komunikasi dengan partai lain. Tujuannya, agar partai politik kain dapat bergabung dengan koalisi besar. "Jadi artinya masing-masing akan terus bergerak dan berkomunikasi dengan partai lain agar masuk dalam koalisi besar," tutur Airlangga.
Kendati demikian, Airlangga menegaskan inti dari koalisi itu tetap dari Partai Golkar dan PKB. "Tetapi intinya adalah Golkar dan PKB," tutur Airlangga.
(abd)
tulis komentar anda