4.000 Relawan Anies Siap Penuhi Tenis Indoor Senayan 7 Mei 2023
Kamis, 04 Mei 2023 - 21:36 WIB
JAKARTA - Sekitar 4.000 relawan Amanat Indonesia (Anies) bakal memenuhi Tenis Indoor Senayan, Jakarta pada Minggu, 7 Mei 2023. Mereka akan hadir dalam acara deklarasi dan pengukuhan pengurus DPP dan DPC baik tingkat pusat dan daerah.
“Deklarasi ini kami lakukan untuk satu tujuan. Yaitu memenangkan Anies Baswedan sebagai Presiden Indonesia 2024,” kata Koordinator Relawan Anies, Sahrin Hamid di Jakarta, Kamis (4/5/2023).
Dia menuturkan pihaknya akan mengundang 10.000 relawan dalam acara deklarasi tersebut. Namun, karena adanya pembatasan yang diminta pengelola Tenis Indoor Senayan, maka pihaknya menghormati permintaan tersebut.
“Jadi nanti kemungkinan hanya 4.000 relawan yang akan hadir dalam deklarasi tersebut,” tuturnya.
Dia menuturkan, Anies Baswedan juga dijadwalkan hadir dalam acara deklarasi tersebut dan akan membacakan pidato deklarasinya dengan tema “Meluruskan Jalan, Menghadirkan Keadilan”.
“Kami juga mengundang ketua-ketua partai yang mengusung Anies. Dan kami harapkan mereka bisa hadir dalam deklarasi nanti,” imbuhnya.
Dia menambahkan, acara deklarasi relawan Anies ini pun ternyata mendapat gangguan dari pihak tak bertanggung jawab. "Ada pihak-pihak yang ingin mengacaukan acara ini. Pertama, acara kami di Tenis Indoor Senayan, tetapi ada sebaran bahwa acaranya di Sentul International Convention Center. Dan gangguan berikutnya adalah membuat aplikasi pendaftaran bodong relawan Anies. Bahkan ratusan orang diketahui sudah mendaftar," ujarnya.
Kendati demikian, kata dia, permasalahan tersebut sudah selesai. "Alhamdulilah terhitung hari ini. Kami pastikan permasalahan itu sudah selesai," pungkasnya.
Sementara itu, loyalis Anies, Geisz Chalifah angkat bicara menanggapi adanya dugaan upaya mengacaukan acara deklarasi tersebut. "Relawan saja diganggu-ganggu. Apalagi Aniesnya," kata Geisz.
Terkait dengan upaya menghadapi opini miring yang disematkan ke Anies itu, Geisz meyakini hingga saat ini tidak menurunkan semangat para relawan. “Kalau terkait Anies, ini hal yang sudah biasa dialami. Anies dihambat di mana - mana hingga masalah Formula E. Alhamdulillahnya semua yang dikerjakan Anies. Semakin diperlakukan seperti ini, tingkat semangat kita tidak akan kendor. Malah kita semakin optimistis,” ujarnya.
Maka itu, dia dan semua relawan akan terus menyampaikan fakta dan data kinerja Anies sesungguhnya,, sehingga masyarakat yang menilai atas kinerja Anies. “Kita hanya bisa membangun opini, karena kita tidak bisa mengandalkan instrumen kekuatan yang ada di negara ini,” pungkasnya.
“Deklarasi ini kami lakukan untuk satu tujuan. Yaitu memenangkan Anies Baswedan sebagai Presiden Indonesia 2024,” kata Koordinator Relawan Anies, Sahrin Hamid di Jakarta, Kamis (4/5/2023).
Dia menuturkan pihaknya akan mengundang 10.000 relawan dalam acara deklarasi tersebut. Namun, karena adanya pembatasan yang diminta pengelola Tenis Indoor Senayan, maka pihaknya menghormati permintaan tersebut.
“Jadi nanti kemungkinan hanya 4.000 relawan yang akan hadir dalam deklarasi tersebut,” tuturnya.
Dia menuturkan, Anies Baswedan juga dijadwalkan hadir dalam acara deklarasi tersebut dan akan membacakan pidato deklarasinya dengan tema “Meluruskan Jalan, Menghadirkan Keadilan”.
“Kami juga mengundang ketua-ketua partai yang mengusung Anies. Dan kami harapkan mereka bisa hadir dalam deklarasi nanti,” imbuhnya.
Dia menambahkan, acara deklarasi relawan Anies ini pun ternyata mendapat gangguan dari pihak tak bertanggung jawab. "Ada pihak-pihak yang ingin mengacaukan acara ini. Pertama, acara kami di Tenis Indoor Senayan, tetapi ada sebaran bahwa acaranya di Sentul International Convention Center. Dan gangguan berikutnya adalah membuat aplikasi pendaftaran bodong relawan Anies. Bahkan ratusan orang diketahui sudah mendaftar," ujarnya.
Kendati demikian, kata dia, permasalahan tersebut sudah selesai. "Alhamdulilah terhitung hari ini. Kami pastikan permasalahan itu sudah selesai," pungkasnya.
Sementara itu, loyalis Anies, Geisz Chalifah angkat bicara menanggapi adanya dugaan upaya mengacaukan acara deklarasi tersebut. "Relawan saja diganggu-ganggu. Apalagi Aniesnya," kata Geisz.
Terkait dengan upaya menghadapi opini miring yang disematkan ke Anies itu, Geisz meyakini hingga saat ini tidak menurunkan semangat para relawan. “Kalau terkait Anies, ini hal yang sudah biasa dialami. Anies dihambat di mana - mana hingga masalah Formula E. Alhamdulillahnya semua yang dikerjakan Anies. Semakin diperlakukan seperti ini, tingkat semangat kita tidak akan kendor. Malah kita semakin optimistis,” ujarnya.
Maka itu, dia dan semua relawan akan terus menyampaikan fakta dan data kinerja Anies sesungguhnya,, sehingga masyarakat yang menilai atas kinerja Anies. “Kita hanya bisa membangun opini, karena kita tidak bisa mengandalkan instrumen kekuatan yang ada di negara ini,” pungkasnya.
(rca)
tulis komentar anda