5 Komandan Kopassus Sebelum Prabowo Subianto, yang Terakhir Jadi KSAD 3 Presiden

Jum'at, 14 April 2023 - 05:30 WIB
Sintong adalah komandan Grup-1 Para Komando dalam operasi pembebasan kontra terorisme, yaitu pembebasan pesawat Garuda DC-9 Woyla tanggal 31 Maret 1981 yang dibajak. Sintong yang masih berpangkat Letnan Kolonel dianggap sukses dalam operasi tersebut karena seluruh awak dan penumpang pesawat selamat.

Atas keberhasilan tersebut, Sintong bersama timnya dianugerahi Bintang Sakti dan kenaikan pangkatnya satu tingkat. Setelah reformasi, Sintong ditunjuk Presiden BJ Habibie sebagai penasihat militer.

2. Brigjen TNI Kuntara



Foto/Wkipedia

Tentara keturunan Tionghoa ini lahir di Cirebon, 1 September 1939. Dia merupakan komandan jenderal Kopassus lulusan Akmil 1963, rekan setingkat Sintong.

Bersama Sintong pula, dia turut serta dalam tim Operasi Woyla untuk membebaskan para sandera dalam pesawat Garuda Indonesia yang dibajak di Bangkok, Thailand, pada 1981.

Setelah menjabat danjen Kopassus pada 1988—1992, Kuntara ditunjuk menjadi Pangkostrad menggantikan Letjen TNI Wismoyo Arismunandar.

3. Brigjen TNI Tarub



Foto/Wikipedia

Tarub lahir pada masa pendudukan Jepang, tepatnya 10 Juni 1943. Lulus Akmil pada 1965 Tarub menjabat sebagai danjen Kopassus pada 1992. Setelah bertugas setahun, Tarub ditunjuk sebagai Pangdam VIII/Trikora dan Pangkostrad hingga 1995. Sebelum purnatugas dan berkecimpung di dunia bisnis, jabatan terakhirnya adalah Kasum ABRI hingga 1998.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More