Begini Skema Pelayanan Haji Ramah Lansia Mulai dari Keberangkatan hingga Kepulangan

Selasa, 11 April 2023 - 00:28 WIB
Fasilitator Bimtek Bidang Layanan Haji Lansia, Slamet mengatakan, Kemenag menyiapkan pelayanan haji ramah lansia mulai dari keberangkatan hingga kepulangan ke Tanah Air. Foto/Kemenag
JAKARTA - Kementerian Agama ( Kemenag ) menyiapkan skema layanan untuk jemaah haji lanjut usia (lansia). Skema tersebut merupakan bagian dari upaya mewujudkan penyelenggaraan haji ramah lansia pada 1444H/2023M.

Fasilitator Bimtek Bidang Layanan Haji Lansia, Slamet mengatakan, berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) jumlah jemaah lansia yang akan berangkat ke Tanah Suci Mekkah pada tahun ini sebanyak 66.934 orang.

Rinciannya, jemaah berusia 65-74 tahun sebanyak 45.796 orang atau 68,4%, jemaah berusia 75-84 tahun sebanyak 12.912 jemaah atau 19,3%%; sedangkan jemaah berusia 85-94 tahun sebanyak 7.680 orang atau 11,5%; dan yang berusia 95 tahun ke atas ada 555 jamaah atau 0,8%.





"Skema layanan jemaah haji ramah lansia ini diterapkan mulai di dalam negeri, kemudian saat jemaah berada di Armuna yakni, Arafah, Mina, Muzdalifah hingga kepulangan ke Tanah Air," katanya Bimbingan Teknis Tugas Fungsi Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Senin (10/4/2023).



Untuk skema layanan dalam negeri antara lain, pertama penyiapan petugas haji ramah lansia. Mereka adalah pengendali dan kepala bidang masing-masing satu orang. Kemudian, kepala seksi tiga orang serta pelaksana sektor.

Kedua, pembentukan kloter jemaah haji ramah lansia, ketiga manasik haji untuk membangun kepedulian antarjemaah terhadap jemaah haji lansia dan meminta KBIHU untuk tidak memaksakan ibadah sunah seperti ziarah dan arbain.

"Keempat, mengimbau agar pelepasan jemaah haji lansia di kabupaten/kota berlangsung singkat. Kelima, kegiatan di Asrama Haji dengan menyiapkan akomodasi mg mudah diakses dan memenuhi kebutuhan jemaah haji lansia," katanya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More