Mantan Kabinda DIY Resmi Jadi Anak Buah Mahfud MD
Jum'at, 03 Maret 2023 - 19:59 WIB
Brigjen Pol Andry Wibowo telah dilantik menjadi Staf Ahli Ideologi dan Konstitusi Kemenko Polhukam pada 1 Maret 2023. FOTO/IST
JAKARTA - Brigjen Pol Andry Wibowo telah dilantik menjadi Staf Ahli Ideologi dan Konstitusi Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Pengamanan (Kemenko Polhukam) pada 1 Maret 2023. Mantan Kepala Badan Intelijen Daerah Istimewa Yogyakarta (Kabinda DIY) itu dilantik langsung oleh Menko Polhukam Mahfud MD.
Andry Wibowo merasa bersyukur dan berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan pimpinan untuk menjabat sebagai Staf Ahli Kemenkopolhukam. Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1993 ini akan mengemban jabatan dengan penuh tanggung jawab.
"Saya akan menjalankan amanah ini dengan penuh tanggung jawab. Semoga Tuhan selalu melindungi saya kapan pun dan di manapun," kata Andry Wibowo, Jumat (3/3/2023).
Baca juga: Deretan Jenderal Polisi Bintang 2 yang Dimutasi di Akhir Februari, Nomor Pertama Teman Seangkatan Kapolri
Dengan promosi ini, Andry Wibowo akan menyandang pangkat bintang dua di pundaknya. Saat menjabat Kabin Yogyakarta selama hampir dua tahun, dia banyak melakukan terobosan dan inovasi dengan menggandeng semua stakeholder di wilayah Yogyakarta dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Mantan Kapolres Jakarta Timur ini mempunyai segudang prestasi mengungkap kasus-kasus besar yang menjadi perhatian publik. Salah satunya, pengungkapan pembunuhan yang melibatkan seorang artis terkenal di wilayah Jakarta Utara. Andry juga pernah mendapat penugasan keluar negeri seperti pengamanan konflik di Bosnia dan pendidikan polisi PBB di Italia.
Prestasi yang tak kalah hebatnya menangkap Hercules Rosario bersama ratusan anak buahnya saat Andry menjabat Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat. Kiprahnya di Ibu Kota sudah tidak diragukan lagi, karena selain bertugas di Polda Metro Jaya, Andry pernah bertugas di Polres Bekasi, Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Pusat dan Jakarta Timur.
Sewaktu meraih gelar doktor di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) pada 2018, Andry berhasil lulus cumlaude dengan mempertahankan tesis yang meneliti masalah tawuran suporter sepak bola Persib Bandung, Viking (Bobotoh) dengan suporter Persija, The Jakmania.
Lihat Juga: Cerita Mahfud MD Dikawal 2 Anggota Sat-81/Gultor Kopassus Anak Buah Luhut saat Konflik Cicak Vs Buaya
Andry Wibowo merasa bersyukur dan berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan pimpinan untuk menjabat sebagai Staf Ahli Kemenkopolhukam. Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1993 ini akan mengemban jabatan dengan penuh tanggung jawab.
"Saya akan menjalankan amanah ini dengan penuh tanggung jawab. Semoga Tuhan selalu melindungi saya kapan pun dan di manapun," kata Andry Wibowo, Jumat (3/3/2023).
Baca juga: Deretan Jenderal Polisi Bintang 2 yang Dimutasi di Akhir Februari, Nomor Pertama Teman Seangkatan Kapolri
Dengan promosi ini, Andry Wibowo akan menyandang pangkat bintang dua di pundaknya. Saat menjabat Kabin Yogyakarta selama hampir dua tahun, dia banyak melakukan terobosan dan inovasi dengan menggandeng semua stakeholder di wilayah Yogyakarta dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Mantan Kapolres Jakarta Timur ini mempunyai segudang prestasi mengungkap kasus-kasus besar yang menjadi perhatian publik. Salah satunya, pengungkapan pembunuhan yang melibatkan seorang artis terkenal di wilayah Jakarta Utara. Andry juga pernah mendapat penugasan keluar negeri seperti pengamanan konflik di Bosnia dan pendidikan polisi PBB di Italia.
Prestasi yang tak kalah hebatnya menangkap Hercules Rosario bersama ratusan anak buahnya saat Andry menjabat Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat. Kiprahnya di Ibu Kota sudah tidak diragukan lagi, karena selain bertugas di Polda Metro Jaya, Andry pernah bertugas di Polres Bekasi, Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Pusat dan Jakarta Timur.
Sewaktu meraih gelar doktor di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) pada 2018, Andry berhasil lulus cumlaude dengan mempertahankan tesis yang meneliti masalah tawuran suporter sepak bola Persib Bandung, Viking (Bobotoh) dengan suporter Persija, The Jakmania.
Lihat Juga: Cerita Mahfud MD Dikawal 2 Anggota Sat-81/Gultor Kopassus Anak Buah Luhut saat Konflik Cicak Vs Buaya
(abd)
tulis komentar anda