Jokowi Gusar 60% Belanja Iklan Diambil Platform Asing, Wishnutama: Perlu Segera Diikuti Perubahan Kebijakan

Minggu, 12 Februari 2023 - 15:51 WIB
pengamat dan pakar media digital, Wishnutama. FOTO/DOK.SINDOnews
JAKARTA - Pernyataan Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) soal 60% belanja iklan telah diambil platform media asing perlu ditindaklanjuti dengan perubahan kebijakan pemerintah. Jika tidak ditanggapi serius, maka media digital Indonesia berpotensi kehilangan hingga 85% belanja iklan di 2023.

Hal ini disampaikan pengamat dan pakar media digital, Wishnutama menanggapi sambutan Presiden Jokowi di acara puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2023 di Medan, Sumatera Utara, Kamis (9/2/2023).

"Saya sangat mengapresiasi terhadap concern yang disampaikan Presiden Jokowi saat acara puncak Hari Pers Nasional kemarin. Saya sangat setuju, apalagi jika pemerintah bergerak segera mengubah kebijakan atas media digital," kata Wishnutama kepada MNC Portal Indonesia melalui sambungan telepon, Minggu (12/2/2023).

Mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) ini mengatakan, para pegiat media digital khawatir jika tidak ditangani segera melalui kebijakan pemerintah, maka potensi kerugiannya hingga 85% di 2023.



"Untuk itu saya dan teman-teman lainnya berharap pemerintah juga segera membawa perubahan dari segi kebijakan. Jika tidak, potential loss-nya bukan hanya 60% tetapi bisa lebih dari 85% di tahun 2023 ini," ujarnya.

Untuk diketahui, Presiden Jokowi dalam sambutan peringatan HPN 2023, menilai keberlanjutan industri media konvensional menghadapi tantangan berat. Hal tersebut dikarenakan sekitar 60% belanja iklan telah diambil oleh media digital, terutama platform-platform asing.

Jokowi mengungkapkan Menkominfo Johnny G Plate telah mengajukan izin prakarsa mengenai rancangan peraturan presiden (perpres) tentang kerja sama perusahaan platform digital dengan perusahaan pers untuk mendukung jurnalisme yang berkualitas. Namun, ada usulan lain rancangan perpres tentang tanggung jawab perusahaan platform digital untuk mendukung jurnalisme yang berkualitas.

Baca juga: Jokowi Sedih 60% Belanja Iklan Media Diambil Platform Asing, HT Soroti Kebijakan Johnny Plate

"Saran saya bertemu, kemudian dalam satu bulan ini harus selesai mengenai perpres ini. Jangan lebih dari satu bulan, sudah saya akan ikut nanti dalam beberapa pembahasan mengenai ini," kata Jokowi.

Presiden Jokowi menjelaskan 60% belanja iklan yang diambil oleh media digital terutama platform-platform asing mengakibatkan sumber daya keuangan media konvensional semakin berkurang.

"Sekali lagi sekitar 60% belanja iklan telah diambil oleh media digital terutama platform plaform asing. Artinya Apa? sumber daya keuangan media konvensional akan semakin berkurang terus. Larinya pasti ke sana dan sebagian sudah mengembangkan diri ke media digital tetapi dominasi platform asing dalam mengambil belanja iklan ini telah menyulitkan media dalam negeri kita," ucapnya.
(abd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More