Bamsoet soal Isu Penundaan Pemilu 2024: Tergantung Parpol, Saya Cuma Pegang Palu
Minggu, 05 Februari 2023 - 13:43 WIB
JAKARTA - Ketua MPR Bambang Soesatyo atau Bamsoet turut angkat bicara ihwal isu terkait skema wacana penundaan pemilu lewat Sidang Istimewa. Ia menegaskan bahwa pelaksanaan Sidang Istimewa MPR tidaklah mudah.
"Hahaha mekanisme sidang istimewa tidak mudah," kata Bamsoet saat ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (5/2/2023).
Meskipun begitu, Bamset mengatakan pemilu ditunda atau tidak tergantung dari keputusan para pimpinan partai politik di parlemen. MPR tak mempunyai kewenangan untuk memutuskan menunda pemilu. "Ya sangat tergantung dari partai politik yang ada di parlemen ini. Kalau saya kan hanya megang palu saja," tuturnya.
Lalu bagaimana dia melihat sikap para pimpinan partai politik, Bamsoet enggan menjawab. Ia menyarankan pada awak media untuk menanyakan sikap masing-masing partai ke ketua umum.
"Ya tanya ketum partai politiknya dong," papar Bamsoet.
Sebagai informasi, isu penundaan pemilu kembali menguat setelah Plt Ketua Umum DPP PPP Muhammad Mardiono mengatakan penundaan Pemilu 2024 bisa saja benar-benar terjadi kendati terus pasang surut dalam opini publik.
"Saya melihat bisa fifty-fifty (penundaan Pemilu 2024 terjadi)," kata Mardiono dalam wawancara khusus bersama MNC Portal Indonesia, Kamis (2/2/2023).
Bahkan, isu penundaan pemilu juga menguat setelah mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Denny Indrayana mengungkapkan hhasil binccang-bincangnya saat bertemu Menko Polhukam Mahfud MD pada 25 Januari 2023. Denny mengatakan memang masih ada pihak yang ingin menunda pemilu dan memperpanjang masa jabatan presiden. Jalan yang akan dilalui yaitu mekanisme Sidang Istimewa MPR.
"Hahaha mekanisme sidang istimewa tidak mudah," kata Bamsoet saat ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (5/2/2023).
Meskipun begitu, Bamset mengatakan pemilu ditunda atau tidak tergantung dari keputusan para pimpinan partai politik di parlemen. MPR tak mempunyai kewenangan untuk memutuskan menunda pemilu. "Ya sangat tergantung dari partai politik yang ada di parlemen ini. Kalau saya kan hanya megang palu saja," tuturnya.
Baca Juga
Lalu bagaimana dia melihat sikap para pimpinan partai politik, Bamsoet enggan menjawab. Ia menyarankan pada awak media untuk menanyakan sikap masing-masing partai ke ketua umum.
"Ya tanya ketum partai politiknya dong," papar Bamsoet.
Sebagai informasi, isu penundaan pemilu kembali menguat setelah Plt Ketua Umum DPP PPP Muhammad Mardiono mengatakan penundaan Pemilu 2024 bisa saja benar-benar terjadi kendati terus pasang surut dalam opini publik.
"Saya melihat bisa fifty-fifty (penundaan Pemilu 2024 terjadi)," kata Mardiono dalam wawancara khusus bersama MNC Portal Indonesia, Kamis (2/2/2023).
Bahkan, isu penundaan pemilu juga menguat setelah mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Denny Indrayana mengungkapkan hhasil binccang-bincangnya saat bertemu Menko Polhukam Mahfud MD pada 25 Januari 2023. Denny mengatakan memang masih ada pihak yang ingin menunda pemilu dan memperpanjang masa jabatan presiden. Jalan yang akan dilalui yaitu mekanisme Sidang Istimewa MPR.
(muh)
Lihat Juga :
tulis komentar anda