Badai Terjang India, 33 Orang Tewas

BIHAR - Badai hebat melanda negara bagian timur India, Bihar, pada Selasa (21/4) malam dan menewaskan sedikitnya 33 orang serta menghancurkan tanaman dan bangunan.

Badai juga menghantam beberapa kabupaten dan merusak aliran listrik. ”Sebanyak 33 orang dipastikan tewas dan lebih dari 80 orang terluka,” ujar Vyasji, sekretaris Departemen Manajemen Bencana Bihar, dikutip AFP, kemarin. ”Saluran komunikasi dan listrik terganggu di daerah yang terkena badai dan jalanan tertutup pohon-pohon yang tumbang,” tambahnya.

Direktur Jenderal Polisi Bihar PK Thakur mengatakan, jumlah korban tewas bisa bertambah karena tim penyelamat masih berusaha mencapai beberapa daerah yang dihantam badai. ”Kami melakukan operasi penyelamatan di banyak daerah. Kerusakan terjadi masif dan banyak daerah yang terputus. Jumlah korban tewas ada 33 orang, tapi kami khawatir bertambah karena kami belum mampu menjangkau semua tempat,” tuturnya.

Ribuan rumah hancur, begitu juga lahan pertanian. Biro Cuaca India mengatakan, kekuatan badai yang menerjang wilayah Bihar berkisar 65 km/jam. Sementara itu, badai parah juga menerjang wilayah New South Wales, Australia sejak Selasa (21/4) dan memakan korban jiwa. Tiga orang tewas di Dungog, sekitar 215 kilo meter (km) sebelah utara Sydney.

Beberapa rumah warga juga hanyut disapu banjir. Semua korban jiwa adalah lansia yang hanyut bersama salah satu rumah mereka. Ratusan warga Sydney diminta segera meninggalkan rumah mereka karena diprediksi badai lebih besar akan kembali menyerang wilayah tersebut.

Lebih dari 200 rumah di wilayah barat-selatan kota terancam karena ketinggian air sungai terus meningkat. Anggota Dewan Dungog, Glenn Wall, mengatakan, wilayah Dungog termasuk yang paling parah diterjang badai.

Ananda nararya