Bambang Ungkap Motif Pemecah Belah Partai

Minggu, 12 April 2015 - 14:16 WIB
Bambang Ungkap Motif Pemecah Belah Partai
Bambang Ungkap Motif Pemecah Belah Partai
A A A
JAKARTA - Perpecahan beberapa internal partai politik (parpol) disinyalir ditunggangi pihak tertentu. Kepentingan pihak tertentu itu diduga didasari rasa belum belum puas mengatur Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Padahal kata, Bendahara Umum Partai Golkar pihak tersebut sudah mendapatkan posisi menteri dan komisaris di sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Namun, dikonfirmasi labih lanjut, Bambang enggan mengungkapkan pihak dimaksud.

"Mereka kerap geram dan galau karena sampai saat ini mereka merasa sulit mengatur presiden," ujar Bambang dalam pesan singkatnya melalui BlackBerry Messenger, Minggu (12/4/2015).

Dia menyebutkan, konflik internal Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sudah lama terjadi. Upaya damai terhadap pihak terlibat konflik tetap tidak terjadi, bahkan berakhir di pengadilan.

"Menurut saya, praktik politik belah partai itu terjadi, karena ada pihak yang ingin menaikkan posisi tawar mereka terhadap Presiden Jokowi," ucapnya.

Konflik PPP menyebabkan dua kubu, yaitu kubu Djan Faridz dan Romahurmuziy atau biasa disapa Romi. Arah politik kubu Djan Faridz cenderung di luar barisan koalisi partai pendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK). Sementara kubu Romi arah politiknya cenderung mendukung Jokowi-JK.

Konflik internal Partai Golkar juga menyebabkan dua kubu, yaitu Aburizal Bakrie atau biasa disapa Ical dengan Agung Laksono. Kubu Ical arah politiknya berada di luar barisan partai pendukung Jokowi-JK. Sebaliknya, kubu Agung Laksono arah politiknya mendukung Jokowi-JK.
(kur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6853 seconds (0.1#10.140)