Pemerintah Lemah karena Minim Komunikasi & Koordinasi
A
A
A
JAKARTA - Pengamat komunikasi politik Universitas Mercu Buana, Heri Budianto mengatakan, dalam pengelolaan persoalan yang menyangkut pemerintahan, hal utama yang penting dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah koordinasi dan komunikasi dengan anggota kabinet.
Tapi, jika koordinasi dan komunikasi antara presiden dan kabinet lemah, maka pemerintah akan terus dikritisi seperti ini.
"Tidak presiden melemparkan kesalahan kepada para menteri karena bagaimanapun juga penanggungjawab pemerintahan adalah presiden," kata Heri Budianto ketika dihubungi di Jakarta, Selasa 7 April 2015.
Oleh karena itu, Heri menyarankan, banyak hal menyangkut koordinasi dan komunikasi yang harus diperbaiki oleh Jokowi, agar tercipta pemerintahan yang seiring sejalan.
Sehingga, setiap kebijakan yang diambil, kemudian dikritisi publik, lalu di kemudian hari batal begitu saja. "Mengelola pemerintahan harus cermat karena ini menyangkut 250 juta penduduk Indonesia," tutupnya.
Tapi, jika koordinasi dan komunikasi antara presiden dan kabinet lemah, maka pemerintah akan terus dikritisi seperti ini.
"Tidak presiden melemparkan kesalahan kepada para menteri karena bagaimanapun juga penanggungjawab pemerintahan adalah presiden," kata Heri Budianto ketika dihubungi di Jakarta, Selasa 7 April 2015.
Oleh karena itu, Heri menyarankan, banyak hal menyangkut koordinasi dan komunikasi yang harus diperbaiki oleh Jokowi, agar tercipta pemerintahan yang seiring sejalan.
Sehingga, setiap kebijakan yang diambil, kemudian dikritisi publik, lalu di kemudian hari batal begitu saja. "Mengelola pemerintahan harus cermat karena ini menyangkut 250 juta penduduk Indonesia," tutupnya.
(maf)