Mendes Targetkan Kirim 4 Juta Transmigran

Senin, 06 April 2015 - 11:31 WIB
Mendes Targetkan Kirim 4 Juta Transmigran
Mendes Targetkan Kirim 4 Juta Transmigran
A A A
JAKARTA - Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) menargetkan untuk mengirimkan 4 juta transmigran dalam lima tahun ke depan.

Mendes PDTT Marwan Jafar mengatakan, transmigrasi terbukti mampu menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat dan menciptakan desa-desa baru di Indonesia. Bahkan, program transmigrasi berhasil menciptakan dua provinsi baru yakni Kalimantan Utara dan Sulawesi Barat.

”Dalam lima tahun ke depan kami targetkan pengiriman 4 juta transmigran ke daerah penempatan yang tersebar dari ujung Aceh hingga Papua,” ungkap Marwan di Kantor Kemendes PPDT di Jakarta kemarin. Marwan berharap ada dukungan dari para gubernur dan bupati/wali kota atas kebijakan transmigrasi ini.

Daerah asal transmigran yang memiliki potensi pemindahan dan penempatan transmigran, menurutnya, untuk melakukan langkahlangkah proaktif guna menggugah kesadaran dan mendorong masyarakat bertransmigrasi.

Upaya promosi dari pemerintah daerah, menurut Marwan, menjadi langkah strategis karena sejak awal masa reformasi hingga saat ini program penempatan transmigrasi semakin meredup. ”Walaupun diyakini minat masyarakat bertransmigrasi masih sangat besar seiring semakin sulitnya mendapatkan akses terhadap lahan pertanian,” paparnya.

Selain itu, pimpinan daerah kabupaten tujuan transmigrasi diharapkan dapat mendukung, terutama dalam penyiapan lahan pertanian. Dia mengatakan, dalam rangka melakukan percepatan pembangunan daerah tertinggal, khususnya desa yang berada di perbatasan, program transmigrasi bisa menjadi solusi.

”Adanya program transmigrasi di beberapa daerah tertinggal dan perbatasan bisa membantu meningkatkan infrastruktur sarana dan prasarana dasar kesehatan, pendidikan, air bersih, dan listrik di 70- 80 daerah tertinggal dari 122 kabupaten sasaran RPJMN 2015-2019,” ujarnya.

Marwan juga meyakini transmigrasi dapat menjadi solusi konkret masalah pangan nasional karena lahan transmigrasi bisa diberdayakan menjadi pusat produksi pangan nasional.

Pengamat ekonomi Ahmad Erani Yustika mengatakan, program transmigrasi yang akan memindahkan 4 juta orang masih dianggap sulit terwujud dengan baik. Pasalnya, lima tahun lalu antara 2009 hingga 2014, pemerintah hanya berhasil mengirim 125.000 transmigran saja.

Menurut dia, ini target yang sangat besar dan sulit diwujudkan Kemendes PDTT. Dia berpendapat, pekerjaan itu merupakan hal sangat sulit karena menyangkut pengolahan lahan sebesar 9 juta hektare bagi para transmigran nantinya.

Neneng zubaidah
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7148 seconds (0.1#10.140)