KPK Didesak Periksa Airin Terkait Dugaan Korupsi

JAKARTA - Aliansi mahasiswa dan pemuda Tangerang Selatan (Tangsel) mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memeriksa Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany dan Wakil Ketua DPRD Tangsel Ahadi.

Keduanya dinilai mengetahui seluk beluk berbagai kasus korupsi yang terjadi di kota tersebut.

"Kami mengimbau agar dua orang itu segera diperiksa dan didalami perannya," imbuh Ketua Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Tangsel, Abdul Rozak, Jumat (27/3/2015).‎

Beberapa waktu lalu pihaknya mengadakan demonstrasi di depan gedung komisi anti rasuah. Ratusan massa mendukung aksi demo yang meminta KPK untuk menahan Airin dan Ahadi.

Pihaknya mendesak KPK agar meng‎usut tuntas kasus korupsi alat kesehatan. Menurutnya, Ahadi dan Airin mengetahui betul persoalan ini sehingga tak mungkin status keduanya sebatas saksi.

"Ta‎ngkap dan adili oknum-oknum yang terlibat dalam kasus korupsi alat kesehatan Kota Tangsel tanpa pandang bulu,"‎ imbuhnya.

Rozak berjanji akan membawa massa lebih banyak lagi ke KPK. Mereka akan menyuarakan tuntutan yang sama apabila belum ada perkembangan penanganan kasus korupsi di Tangsel.

Beberapa waktu lalu KPK memeriksa Ahadi. Mantan Asisten Daerah Tangsel ini dimintai keterangan seputar korupsi Alat Kesehatan. Wali Kota Airin Rachmi juga sudah beberapa kali diperiksa KPK. KPK sudah menetapkan tersangka kepada suami Airin, Tubagus Chaeri Wardana.