Sengketa Lahan Trisakti, MenPAN RB Janji Ikut Turun Tangan
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi mengatakan, akan membantu mengatasi permasalahan sengketa lahan yang terjadi di Universitas Trisakti (Usakti). Dia berjanji akan segera melakukan koordinasi dengan beberapa pihak terkait untuk menuntaskan persoalan tersebut.
Hal itu disampaikan Yuddy di hadapan perwakilan petinggi Usakti. Di antaranya Wakil Rektor Universitas Trisakti III Hein Wangania, Ketua Forum Komunikasi Karyawan Advendi Simangunsong dan Wakil Dekan III Fakultas Ekonomi M Yudhi Luthfi.
Yuddy akan menyelesaikan masalah Usakti dengan pihak terkait. Yaitu dengan Menteri Ristek dan Dikti, Menteri Hukum dan HAM, Mensesneg serta Menteri PPN/Kepala Bappenas. Seluruh pihak itu dianggap sebagai pihak yang saling berkaitan karena pemerintah adalah arsitek yang melahirkan Trisakti.
"Yang penting lembaga pendidikannya tetap berkesinambungan. Apakah bentuknya negeri atau swasta itu soal belakangan. Yang terpenting adalah tata kelola institusinya yang sudah menjadi milik publik," kata Yuddy di Depok, Rabu 4 Maret 2015.
Ketua Forum Komunikasi Karyawan Advendi Simangunsong meminta peran aktif pemerintah dalam menyelesaikan permasalahan ini. Karena, kata dia, ada aset triiunan yang dimiliki Trisakti.
"Kami ingin agar pemerintah berperan aktif untuk menjaga aset tersebut. Intinya kami ingin agar aset yang ada ini tidak jatuh kepada orang yang tidak berwenang," tuturnya.
Dia menambahkan, banyak konflik kepentingan dalam sengketa di kampus itu. Dia berharap, dengan adanya peran serta MenPAN-RB turut membantu menyelesaikan persoalan yang sudah lama berlarut-larut terjadi.
"Bagi kami pertemuan ini sangat positif, karena Pak Menteri menyatakan ingin membantu penyelesaian masalah Trisakti. Sebelumnya, Senat bermaksud mengembalikan Universitas Trisakti kepada negara," katanya.
Hal itu disampaikan Yuddy di hadapan perwakilan petinggi Usakti. Di antaranya Wakil Rektor Universitas Trisakti III Hein Wangania, Ketua Forum Komunikasi Karyawan Advendi Simangunsong dan Wakil Dekan III Fakultas Ekonomi M Yudhi Luthfi.
Yuddy akan menyelesaikan masalah Usakti dengan pihak terkait. Yaitu dengan Menteri Ristek dan Dikti, Menteri Hukum dan HAM, Mensesneg serta Menteri PPN/Kepala Bappenas. Seluruh pihak itu dianggap sebagai pihak yang saling berkaitan karena pemerintah adalah arsitek yang melahirkan Trisakti.
"Yang penting lembaga pendidikannya tetap berkesinambungan. Apakah bentuknya negeri atau swasta itu soal belakangan. Yang terpenting adalah tata kelola institusinya yang sudah menjadi milik publik," kata Yuddy di Depok, Rabu 4 Maret 2015.
Ketua Forum Komunikasi Karyawan Advendi Simangunsong meminta peran aktif pemerintah dalam menyelesaikan permasalahan ini. Karena, kata dia, ada aset triiunan yang dimiliki Trisakti.
"Kami ingin agar pemerintah berperan aktif untuk menjaga aset tersebut. Intinya kami ingin agar aset yang ada ini tidak jatuh kepada orang yang tidak berwenang," tuturnya.
Dia menambahkan, banyak konflik kepentingan dalam sengketa di kampus itu. Dia berharap, dengan adanya peran serta MenPAN-RB turut membantu menyelesaikan persoalan yang sudah lama berlarut-larut terjadi.
"Bagi kami pertemuan ini sangat positif, karena Pak Menteri menyatakan ingin membantu penyelesaian masalah Trisakti. Sebelumnya, Senat bermaksud mengembalikan Universitas Trisakti kepada negara," katanya.
(mhd)