Siapa pun Bisa Menjadi Jurnalis

Senin, 02 Maret 2015 - 10:57 WIB
Siapa pun Bisa Menjadi Jurnalis
Siapa pun Bisa Menjadi Jurnalis
A A A
BANDUNG - Kemajuan teknologi informasi yang berkembang pesat membuat siapa pun tak sulit untuk bisa menjadi jurnalis.

Hanya dengan berbekal smartphone atau perangkat yang memilikikoneksiinternet, siapapun dapat saling berbagi informasi kepada masyarakat luas. Hal tersebut terungkap dalam Workshop Creative Jurnalistik yang digelar KORAN SINDO JABAR di Gedung Sasana Budaya Ganesha, Jalan Siliwangi, Kota Bandung, kemarin. Dalam workshop rangkaian Try Out Movie Akbar 2015 tersebut, hadir Pemimpin Redaksi KORAN SINDO Pung Purwanto sebagai pembicara dan Redaktur Pelaksana KORAN SINDO JABAR Slamet Parsono sebagai moderator.

Pung menuturkan, keberadaan media sosial kini menjadi pintu yang terbuka lebar bagi siapa pun untuk berinteraksi dengan dunia jurnalistik. Melalui media sosial seperti Twitter, Facebook, ataupun Instagram , siapa pun dapat melaporkan kejadian dan peristiwa yang ditemui dalam kehidupan sehari- hari.

“Merekam fakta di lapangan kemudian up date foto melalui media sosial, itu bagian dari pekerjaan seorang jurnalis,” tutur Pung di hadapan puluhan siswa SMA se-Bandung Raya. Menurut Pung, perkembangan teknologi kini telah memberikan kemudahan bagi siapa pun untuk menjadi seorang jurnalis. Masyarakat luas pun bisa memenuhi ruangruang di media sosial untuk saling berbagi informasi.

Namun, kata Pung, keberadaan media cetak tetap menjadi rujukan masyarakat di tengah banyaknya informasi yang beredar di media sosial. Berbeda dengan media sosial, media cetak memiliki serangkaian proses verifikasi panjang dan menjadikan informasi yang disajikan lebih teruji kebenarannya. Jurnalis juga masih menjadi profesi yang menarik di tengah kemajuan teknologi informasi saat ini.

Setidaknya ada tiga hal yang membuat profesi seorang jurnalis menjadi sangat menarik. Pertama, jurnalis adalah profesi yang cukup menantang. “Sering kan kita mendapatkan berita yang tidak benar dari broadcast message . Kalau jadi jurnalis dia akan tahu mana informasi yang benar dan tidak,” jelasnya.

Kedua , seorang jurnalis akan selalu menjadi orang yang pertama tahu tentang sebuah informasi. Ketiga, seorang jurnalis dapat berperan sebagai apa pun. Selain melalui jenjang karier, seorang jurnalis dapat menjadi seorang penulis, pembicara, bahkan konsultan sekalipun. Puluhan siswa SMA yang hadir dalam workshop kemarin tampak antusias mengikuti acara yang berlangsung sekitar satu jam itu.

“Saya memang sengaja datang ke workshop ini untuk memperkaya pengetahuan saya soal jurnalistik karena saya kan suka nulis di blog ,” ujar Ariq, 17, siswa kelas XII SMA Angkasa Lanud Saulaeman.

Dian rosadi
(ars)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2453 seconds (0.1#10.140)