Apartemen Pertemuan Abraham Samad Milik Perusahaan Kerabat JK
A
A
A
JAKARTA - Supriyansyah yang awalnya disebut pemilik apartemen The Capital Residence, akhirnya membantah. Dia mengungkapkan tinggal di apartemen itu, sebagai konsultan yang melakukan perjanjian untuk menjadi kuasa hukum Bosowa Group.
Supriyansyah datang ke KPK untuk dimintai keterangan terkait dugaan pertemuan antara Ketua Umum nonaktif Abraham Samad dengan sejumlah elite Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di musim Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 lalu.
"Saya tinggal di situ kurang lebih tiga tahun, atas nama saya, tapi itu apartemen milik klien saya," ujar Supriyansyah di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (23/2/2015).
Apartemen tersebut merupakan tempat diduga pertemuan antara KPK nonaktif Abraham Samad dengan sejumlah elite PDIP. Berdasarkan situs resmi Bosowa Group, tercatat pendiri sekaligus pemilik perusahaan tersebut masih memiliki hubungan kerabat dengan Jusuf Kalla yang sekarang menjadi Wakil Presiden.
Awalnya Supriyansyah enggan mengungkapkan siapa pemilik apartemen tersebut. Namun, terdesak dengan banyaknya pertanyaan dari wartawan, akhirnya Supriyansyah mengungkapkan bahwa apartemen itu milik CEO Bosowa Group Erwin Aksa.
"Apartemen milik pribadi, (milik) Erwin Aksa. Jika suatu hari saya enggak bekerja lagi sebagai penasihat hukum atau pengacaranya perusahaan itu, otomatis meninggalkan tempat itu," ungkapnya
Pertemuan Abraham Samad dengan sejumlah elite PDIP itu terungkap adanya tulisan di Kompasiana dengan tema Rumahn Kaca. Dalam tulisan itu disebutkan adanya keinginan Abraham Samad menjadi pendamping Joko Widodo (Jokowi) dalam Pilpres 2014.
Pertemuan ini kemudian diungkap oleh pelaksana tugas (plt) Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto.
Supriyansyah datang ke KPK untuk dimintai keterangan terkait dugaan pertemuan antara Ketua Umum nonaktif Abraham Samad dengan sejumlah elite Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di musim Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 lalu.
"Saya tinggal di situ kurang lebih tiga tahun, atas nama saya, tapi itu apartemen milik klien saya," ujar Supriyansyah di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (23/2/2015).
Apartemen tersebut merupakan tempat diduga pertemuan antara KPK nonaktif Abraham Samad dengan sejumlah elite PDIP. Berdasarkan situs resmi Bosowa Group, tercatat pendiri sekaligus pemilik perusahaan tersebut masih memiliki hubungan kerabat dengan Jusuf Kalla yang sekarang menjadi Wakil Presiden.
Awalnya Supriyansyah enggan mengungkapkan siapa pemilik apartemen tersebut. Namun, terdesak dengan banyaknya pertanyaan dari wartawan, akhirnya Supriyansyah mengungkapkan bahwa apartemen itu milik CEO Bosowa Group Erwin Aksa.
"Apartemen milik pribadi, (milik) Erwin Aksa. Jika suatu hari saya enggak bekerja lagi sebagai penasihat hukum atau pengacaranya perusahaan itu, otomatis meninggalkan tempat itu," ungkapnya
Pertemuan Abraham Samad dengan sejumlah elite PDIP itu terungkap adanya tulisan di Kompasiana dengan tema Rumahn Kaca. Dalam tulisan itu disebutkan adanya keinginan Abraham Samad menjadi pendamping Joko Widodo (Jokowi) dalam Pilpres 2014.
Pertemuan ini kemudian diungkap oleh pelaksana tugas (plt) Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto.
(kur)