Persoalan KPK Vs Polri Lebih Kompleks dari Cicak Vs Buaya

Kamis, 12 Februari 2015 - 17:57 WIB
Persoalan KPK Vs Polri Lebih Kompleks dari Cicak Vs Buaya
Persoalan KPK Vs Polri Lebih Kompleks dari Cicak Vs Buaya
A A A
JAKARTA - Usai meminta penjelasan dari komisioner KPK, mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Endriartono Sutarto mengungkapkan, perseteruan KPK dan Polri saat ini lebih berat dan kompleks dibanding perseteruan Cicak Vs Buaya.

"Hanya konsultasi saja karena saya dianggap punya pengalaman dalam kasus cicak-buaya. Tapi yang saya lihat situasi sekarang memang lebih kompleks," ujar Endriartono di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (12/2/2015).

Maka baik dirinya maupun komisioner KPK sepakat, KPK harus tetap melaksanakan tugasnya secara maksimal. Penyidik KPK kata dia, tidak boleh merasa takut dan terancam karena ujung tombak dari KPK adalah para penyidik.

Menurutnya jika benar ada ancaman yang menyerang pihak KPK dari pihak yang diduga kepolisian (Polri). Maka kata Endriartono, hal ini harus ditangani secara serius.

"Jika betul ancaman dari sesuatu yang seharusnya memberi perlindungan tapi melakukan pengancaman, ini sesuatu serius dan ancaman ini bisa mengancam seluruh warga negara," tegasnya.

Kendati demikian dia meyakini pihak kepolisian (Polri) tidak akan melakukan pengancaman tersebut.

"Saya meyakini tidak, karena itu (kepolisian) aparat atau institusi yang seharusnya memberi keamanan pada masyarakat," tuturnya.

Namun Endriartono kembali meminta kepada Pesiden Joko Widodo (Jokowi), karena permasalahan ini berpulang pada keputusan dan kewenangan Jokowi.

"Karena itu kita berharap sangat, presiden ambil keputusan yang menentramkan semua pihak, lalu menyelesaikan permasalahan dengan baik. Sehingga kedua institusi bisa kembali berjalan secara normal," tandasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5043 seconds (0.1#10.140)