Partai Perindo Berencana Ajak Jokowi Gabung
A
A
A
JAKARTA - Proses perekrutan kader Partai Persatuan Indonesia (Perindo) terus dilakukan. Bahkan, partai bentukan Hary Tanoesodibjo (HT) ini berencana akan mengajak Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk bergabung.
Meski demikian, HT yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Partai Perindo akan menanyakan hal itu kepada Jokowi.
"Mohon izin saya tanya beliau (Jokowi) dahulu," kata HT saat jumpa pers di Jakarta International Expo (JIEXPO), Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu 7 Februari 2015 malam.
HT sendiri menargetkan memiliki 10 juta kader se-Indonesia untuk Partai Perindo. "Kalau saya pribadi targetnya minimum 10 juta anggota yang resmi terdaftar. Mudah-mudahan bisa dicapai," ujarnya.
Sekadar diketahui, belakangan ini hubungan Jokowi dengan PDIP dikabarkan sedang renggang. Hal itu dikarenakan Jokowi dikabarkan batal melantik mantan ajudan Presiden era Megawati Soekarnoputri, Komjen Pol Budi Gunawan menjadi Kapolri.
Kerenggangan itu diperkirakan para pengamat akan membuat Jokowi keluar dari partai moncong putih yang telah membesarkan namanya.
Meski demikian, HT yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Partai Perindo akan menanyakan hal itu kepada Jokowi.
"Mohon izin saya tanya beliau (Jokowi) dahulu," kata HT saat jumpa pers di Jakarta International Expo (JIEXPO), Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu 7 Februari 2015 malam.
HT sendiri menargetkan memiliki 10 juta kader se-Indonesia untuk Partai Perindo. "Kalau saya pribadi targetnya minimum 10 juta anggota yang resmi terdaftar. Mudah-mudahan bisa dicapai," ujarnya.
Sekadar diketahui, belakangan ini hubungan Jokowi dengan PDIP dikabarkan sedang renggang. Hal itu dikarenakan Jokowi dikabarkan batal melantik mantan ajudan Presiden era Megawati Soekarnoputri, Komjen Pol Budi Gunawan menjadi Kapolri.
Kerenggangan itu diperkirakan para pengamat akan membuat Jokowi keluar dari partai moncong putih yang telah membesarkan namanya.
(mhd)