Kesal Dibilang Gila, Anak Aniaya Ibu Kandung

Kamis, 05 Februari 2015 - 13:01 WIB
Kesal Dibilang Gila, Anak Aniaya Ibu Kandung
Kesal Dibilang Gila, Anak Aniaya Ibu Kandung
A A A
BEKASI - Seorang anak tega menganiaya ibu kandungnya di Kota Bekasi. Johanes Saptono alias Doni, 45, warga Kompleks Perumahan Raflesia Bank of Tokyo Blok A16 RT 03/14, Jatimakmur, Pondok Gede, nekat memukuli Elizabeth Jupri, 79, lantaran kesal dibilang gila.

Akibat itu, korban mengalami luka berat di leher, mata kanan, bibir, dan telinga yang nyaris putus. Aksi penganiayaan pada Selasa (3/2) malam itu pertama kali diketahui tetangganya, Sukoco, 65, yang saat itu sedang duduk di rumahnya. Dia mendengar teriakan korban dan melihatnya sudah terkapar bersimbah darah di tepi saluran air. “Korban dalam kondisi terluka,” kata Sukoco kemarin.

Melihat kejadian itu, dia menghampiri dan berusaha membopong korban. Saat hendak menolong Elizabeth, Sukoco sempat melihat Doni berlari ke arah jalan raya. Sukoco spontan berteriak dengan harapan warga mendengar dan bisa menangkap pelaku. Akhirnya pria pengangguran itu terkepung oleh masyarakat dan diamankan ke Polsek Pondok Gede. Sementara korban dilarikan ke RS St Carolus Jakarta Pusat.

Kanit Reskrim Polsek Pondok Gede AKP Untung Riswaji mengatakan, aksi yang dilakukan pelaku karena kesal disebut gilaolehibunya kemudianpelaku langsung naik pitam. “Pelaku ambil sebatang kayu lalu memukul ibunya berulang kali,” ucapnya. Pelaku berhasil ditangkap warga sekitar 20 meter dari kediamannya. “Kayunya dibuang ke selokan dan kini pelaku dijadikan tersangka,” tambahnya.

Di bagian lain, Bambang Sudianto, 44, warga Cipaku, Bogor Selatan, Kota Bogor, tewas setelah sepeda motor Honda Revo F 4866 KI yang dikendarainya menabrak truk yang terparkir di pinggir Jalan Raya Bogor- Ciawi-Sukabumi (Bocimi), tepatnya Pasir Muncang, Desa Cimande, Caringin, Kabupaten Bogor, Selasa (3/2) malam. Saat itu kondisi hujan deras dan jalan licin, korban melaju kencang dari arah Bogor menuju Sukabumi.

Korban hendak menyalip kendaraan di depannya dengan mengambil lajur kiri, namun nahas belum habis menyalip tanpa disadari di depan ada truk kontainer F 9461 FB yang terparkir di bahu jalan.

“Akhirnya korban menabrak truk hingga terpental beberapa meter. Korban mengalami pendarahan hebat di kepalanya dan meninggal saat dibawa ke RSUD Ciawi,” kata Kasat Lantas Polres Bogor AKP Bramastyo Priaji.

Abdullah/haryudi
(ars)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6553 seconds (0.1#10.140)