China Larang Model Seksi di Pameran Automotif
A
A
A
BEIJING - Pemerintah China mengeluarkan larangan mempekerjakan sales promotion girl (SPG) atau model seksi dalam salah satu pameran mobil terbesar di Asia yang akan digelar di Shanghai tahun ini.
Larangan tersebut terkait kebijakan tegas pemerintahan Presden Xi Jinping yang melarang pornografi dan pornoaksi. Menurut Victor Yang, juru bicara Geely Automobile Holdings Ltd, perusahaannya telah menerima peringatan dari panitia pameran mobil agar tidak menggunakan model seksi. Pameran mobil itu digelar pada 20 April mendatang.
Padahal, selama ini pameran mobil identik dengan menghadirkan banyak SPG dan model seksi untuk menarik minat pembeli. Larangan model dan SPG seksi itu disambut positif produsen mobil di China. “Itu akan menjadi langkah positif bagi produsen mobil,” kata Yang, dikutip Reuters. Dia menambahkan, pameran mobil merupakan pameran untuk memamerkan mobil, bukan model seksi.
Sedangkan seorang petinggi di Dewan Promosi Perdagangan Shanghai, salah satu panitia pameran mobil, mengungkapkan, larangan model dan SPG seksi itu tengah dibahas. “Keputusan resmi akan dipublikasikan segera,” tutur pria yang tidak disebutkan namanya. Dia juga tidak mengungkapkan detail tentang larangan itu. Produsen mobil di China, begitu juga di banyak negara lain, kerap menyewa model seksi untuk menampilkan citra mobil mereka.
Alasannya, model dan SPG berpakaian seksi akan mendapatkan perhatian lebih banyak dari pengunjung. Meskipun tidak ada keterkaitan antara keseksian model dan peningkatan penjualan mobil selama pameran. Pemerintah China selama ini telah menyensor ketat pengguna internet yang berisi tayangan pornografi. Sensor juga diberlakukan di acara televisi dan film yang ditayangkan kepada publik. Pengelola situs internet juga diminta untuk mematuhi aturan pemerintah tentang larangan itu.
Andika hendra m
Larangan tersebut terkait kebijakan tegas pemerintahan Presden Xi Jinping yang melarang pornografi dan pornoaksi. Menurut Victor Yang, juru bicara Geely Automobile Holdings Ltd, perusahaannya telah menerima peringatan dari panitia pameran mobil agar tidak menggunakan model seksi. Pameran mobil itu digelar pada 20 April mendatang.
Padahal, selama ini pameran mobil identik dengan menghadirkan banyak SPG dan model seksi untuk menarik minat pembeli. Larangan model dan SPG seksi itu disambut positif produsen mobil di China. “Itu akan menjadi langkah positif bagi produsen mobil,” kata Yang, dikutip Reuters. Dia menambahkan, pameran mobil merupakan pameran untuk memamerkan mobil, bukan model seksi.
Sedangkan seorang petinggi di Dewan Promosi Perdagangan Shanghai, salah satu panitia pameran mobil, mengungkapkan, larangan model dan SPG seksi itu tengah dibahas. “Keputusan resmi akan dipublikasikan segera,” tutur pria yang tidak disebutkan namanya. Dia juga tidak mengungkapkan detail tentang larangan itu. Produsen mobil di China, begitu juga di banyak negara lain, kerap menyewa model seksi untuk menampilkan citra mobil mereka.
Alasannya, model dan SPG berpakaian seksi akan mendapatkan perhatian lebih banyak dari pengunjung. Meskipun tidak ada keterkaitan antara keseksian model dan peningkatan penjualan mobil selama pameran. Pemerintah China selama ini telah menyensor ketat pengguna internet yang berisi tayangan pornografi. Sensor juga diberlakukan di acara televisi dan film yang ditayangkan kepada publik. Pengelola situs internet juga diminta untuk mematuhi aturan pemerintah tentang larangan itu.
Andika hendra m
(bbg)