Hotel Gelar Event Khusus untuk Tamu
A
A
A
JAKARTA - Menjelang malam pergantian tahun, okupansi hotel sudah penuh, terutama hotel destinasi liburan. Apalagi para pengelola hotel menggelar event khusus untuk memanjakan para pengunjung.
Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Wiryanti Sukamdani mengatakan, banyaknya event malam tahun baru di kota-kota besar menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Efeknya kamar-kamar hotel pada tanggal 30-31 Desember dan 1 Januari sudah penuh. “Apalagi untuk hotel yang menggelar event khusus dan diskon khusus,” katanya saat dihubungi KORAN SINDO kemarin.
Lebih lanjut dia mengungkapkan pada bulan Desember okupansi hotel rata-rata berkisar 50-55%. Namun Jelang malam pergantian tahun, okupansi biasanya meningkat, terutama untuk hotel-hotel di destinasi liburan seperti Bali. “Untuk resort area seperti Bali dan kawasan Ancol kelihatannya cukup penuh,” ujarnya.
Bahkan saat ini sejumlah hotel di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat rata-rata kamarnya hampir semua habis dipesan (full booked ). Sebagian besar masyarakat Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) telah memesan kamar satu bulan dan sepekan sebelum tahun baru.
General Manager Hotel Ayuda Group Boboy Ruswanto menjelaskan, pada belasan hotel yang dikelolanya di Puncak ratarata tingkat okupansi untuk tahun baru masih 50%. Menurut dia, hotel yang sudah di atas 70% tingkat hunian untuk tahun baru hanya Hotel Ever Green, yang letaknya di Desa Tugu Utara, Cisarua, Kabupaten Bogor. “Setiap tahun kalau Hotel Ever Green memang selalu menjadi ikon penginapan di Puncak karena lokasinya paling atas dibandingkan hotel-hotel lain di bawah Grup Ayuda ini,” jelasnya.
Meski demikian pihaknya tetap akan memberikan fasilitas ekstra agar para pengunjung betah dan puas menginap di hotel-hotel yang dikelola Ayuda Group. “Yang jelas di hotel-hotel milik Ayuda Group, ada fasilitas ekstra hiburan, mulai dari live music hingga pesta kembang api,” ungkapnya. Mengenai kenaikan harga kamar saat menjelang pergantian tahun, pihaknya menyesuaikan hingga 40%.
“Yang biasanya harga kamar Rp700.000, di saat tahun baru kita tawarkan hingga Rp1,2 juta,” tandasnya. Sementara itu, Ketua Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) Cabang Kabupaten Bogor Agus Chandra Bayu mengatakan ratusan hotel di Puncak rata-rata tingkat okupansinya saat menjelang tahun baru mencapai 65%.
“Ada juga hotel yang tingkat okupansinya sudah mencapai 70-80%, tapi itu hanya beberapa saja. Yang jelas sebagian besar di atas 50%,” papar Agus Chandra. Agus mengaku sudah melakukan pendataan mengenai tingkat hunian hotel, biasanya saat hari kedua sebelum pergantian tahun okupansi sudah lebih dari 65-85%.
Live Musik untuk Pengunjung
Sejumlah hotel akan menggelar live music untuk memanjakan para tamunya yang merayakan malam pergantian tahun. Hotel Borobudur, Atria Hotel Gading Serpong, Famehotel Gading Serpong tak ketinggalan menghadirkan artis papan atas. Director of Communication Fransiska Kansil mengatakan, Hotel Borobudur menawarkan acara pergantian tahun di Flores Ballroom.
Dengan bertemakan “Glitz & Glamour Copacabana” dan dipandu MC kondang Dave Hendrik dan Jennifer Arnelita, Hotel Borobudur akan menghadirkan Ari Lasso. “Ari Lasso sebagai bintang tamu menyanyikan beberapa lagu andalannya. Selain itu, acara utamanya kita ada countdown dengan fireworks sebagai penutup,” ujarnya.
Sementara itu, Atria Hotel dan Atria Residences Gading Serpong akan mengundang Glenn Fredly untuk meramaikan perayaan tahun baru. Selain Glenn Fredly,turut meramaikan pula stand up comedy oleh David Nurbianto sebagai juara Stand Up Comedy Indonesia Season 4.
Sementara itu Famehotel Gading Serpong pada malam tahun baru ini menampilkan berbagai special performance seperti LED Dancer, cabaret show, live accoustic band, performing DJ, serta games seru untuk meraih hadiah-hadiah menarik dari Famehotel. Tidak lengkap rasanya jika acaraspesialtanpahadiah. Pemenang grandprize akan mendapatkan spesial couple trip ke Bromo. “Tema Hollywood Night yang sesuai dengan konsep hotel kami dan para tamu serasa seperti berada di Hollywood Star,“ ujar Manajer Famehotel Rachmatullah.
Haryudi/Inda susanti/Okezone
Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Wiryanti Sukamdani mengatakan, banyaknya event malam tahun baru di kota-kota besar menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Efeknya kamar-kamar hotel pada tanggal 30-31 Desember dan 1 Januari sudah penuh. “Apalagi untuk hotel yang menggelar event khusus dan diskon khusus,” katanya saat dihubungi KORAN SINDO kemarin.
Lebih lanjut dia mengungkapkan pada bulan Desember okupansi hotel rata-rata berkisar 50-55%. Namun Jelang malam pergantian tahun, okupansi biasanya meningkat, terutama untuk hotel-hotel di destinasi liburan seperti Bali. “Untuk resort area seperti Bali dan kawasan Ancol kelihatannya cukup penuh,” ujarnya.
Bahkan saat ini sejumlah hotel di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat rata-rata kamarnya hampir semua habis dipesan (full booked ). Sebagian besar masyarakat Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) telah memesan kamar satu bulan dan sepekan sebelum tahun baru.
General Manager Hotel Ayuda Group Boboy Ruswanto menjelaskan, pada belasan hotel yang dikelolanya di Puncak ratarata tingkat okupansi untuk tahun baru masih 50%. Menurut dia, hotel yang sudah di atas 70% tingkat hunian untuk tahun baru hanya Hotel Ever Green, yang letaknya di Desa Tugu Utara, Cisarua, Kabupaten Bogor. “Setiap tahun kalau Hotel Ever Green memang selalu menjadi ikon penginapan di Puncak karena lokasinya paling atas dibandingkan hotel-hotel lain di bawah Grup Ayuda ini,” jelasnya.
Meski demikian pihaknya tetap akan memberikan fasilitas ekstra agar para pengunjung betah dan puas menginap di hotel-hotel yang dikelola Ayuda Group. “Yang jelas di hotel-hotel milik Ayuda Group, ada fasilitas ekstra hiburan, mulai dari live music hingga pesta kembang api,” ungkapnya. Mengenai kenaikan harga kamar saat menjelang pergantian tahun, pihaknya menyesuaikan hingga 40%.
“Yang biasanya harga kamar Rp700.000, di saat tahun baru kita tawarkan hingga Rp1,2 juta,” tandasnya. Sementara itu, Ketua Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) Cabang Kabupaten Bogor Agus Chandra Bayu mengatakan ratusan hotel di Puncak rata-rata tingkat okupansinya saat menjelang tahun baru mencapai 65%.
“Ada juga hotel yang tingkat okupansinya sudah mencapai 70-80%, tapi itu hanya beberapa saja. Yang jelas sebagian besar di atas 50%,” papar Agus Chandra. Agus mengaku sudah melakukan pendataan mengenai tingkat hunian hotel, biasanya saat hari kedua sebelum pergantian tahun okupansi sudah lebih dari 65-85%.
Live Musik untuk Pengunjung
Sejumlah hotel akan menggelar live music untuk memanjakan para tamunya yang merayakan malam pergantian tahun. Hotel Borobudur, Atria Hotel Gading Serpong, Famehotel Gading Serpong tak ketinggalan menghadirkan artis papan atas. Director of Communication Fransiska Kansil mengatakan, Hotel Borobudur menawarkan acara pergantian tahun di Flores Ballroom.
Dengan bertemakan “Glitz & Glamour Copacabana” dan dipandu MC kondang Dave Hendrik dan Jennifer Arnelita, Hotel Borobudur akan menghadirkan Ari Lasso. “Ari Lasso sebagai bintang tamu menyanyikan beberapa lagu andalannya. Selain itu, acara utamanya kita ada countdown dengan fireworks sebagai penutup,” ujarnya.
Sementara itu, Atria Hotel dan Atria Residences Gading Serpong akan mengundang Glenn Fredly untuk meramaikan perayaan tahun baru. Selain Glenn Fredly,turut meramaikan pula stand up comedy oleh David Nurbianto sebagai juara Stand Up Comedy Indonesia Season 4.
Sementara itu Famehotel Gading Serpong pada malam tahun baru ini menampilkan berbagai special performance seperti LED Dancer, cabaret show, live accoustic band, performing DJ, serta games seru untuk meraih hadiah-hadiah menarik dari Famehotel. Tidak lengkap rasanya jika acaraspesialtanpahadiah. Pemenang grandprize akan mendapatkan spesial couple trip ke Bromo. “Tema Hollywood Night yang sesuai dengan konsep hotel kami dan para tamu serasa seperti berada di Hollywood Star,“ ujar Manajer Famehotel Rachmatullah.
Haryudi/Inda susanti/Okezone
(bbg)