Perindo Bantu Korban Longsor Banjarnegara

Selasa, 16 Desember 2014 - 09:55 WIB
Perindo Bantu Korban...
Perindo Bantu Korban Longsor Banjarnegara
A A A
JAKARTA - Partai Persatuan Indonesia (Perindo) ikut berduka atas musibah longsor yang menimpa warga Dusun Jemblung, Desa Sampang, Banjarnegara, Jawa Tengah. Sebagai upaya meringankan beban para korban, Perindo memberikan bantuan sembako dan peralatan yang dapat digunakan membantu evakuasi.

Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) mengatakan, bantuan sudah langsung diserahkan kepada warga yang saat ini mendiami sejumlah titik pengungsian. Melalui para relawan yang dikerahkan ke lokasi, HT berharap bisa membantu kesulitan yang tengah dirasakan para korban longsor Banjarnegara.

“Saya Ketua Umum Partai Perindo menyerahkan secara simbolis kepada sekjen yang selanjutnya akan diserahkan kepada para korban longsor Banjarnegara,” ujar HT di MNC Tower, Jakarta, kemarin.

Menurut HT, musibah yang telah menelan puluhan korban jiwa itu dapat menjadi peringatan untuk selalu waspada akan bencana yang dapat terjadi sewaktu- waktu. HT juga meminta pemerintah pusat dan daerah bisa mencarikan solusi kepada warga agar terhindar dari musibah serupa di kemudian hari. Apalagi saat ini musim hujan masih berlangsung hingga beberapa bulan ke depan.

“Kami berharap tidak akan ada kejadian seperti ini. Tapi, yang namanya musibah tidak bisa kita duga,” ujarnya. HT juga sepakat dengan usulan agar warga korban longsor yang selamat direlokasi dari tempat tinggalnya sekarang. Selain karena kondisinya yang sudah hancur berantakan, relokasi itu dimaksudkan untuk mencari tempat yang lebih laik dan aman.

“Korban jiwa, sakit, dan materi juga harus diperhatikan pascalongsor. Bagaimana mengatasi para korban ini, apakah diungsikan ke tempat lain dan ini perlu partisipasi dari pemda dan pemerintah,” tandasnya. Sementara itu Sekjen Perindo Ahmad Rofiq menjelaskan, relawan yang diterjunkan ke lokasi longsor berasal dari perwakilan di Banjarnegara yang mencapai 40 orang.

“Kami tidak hanya memberikan bantuan sembako, tetapi juga tenaga, yakni ikut membantu mencari korban,” jelasnya. Menurut Rofiq, bantuan lain yang diberikan para relawan berupa pengobatan dan alat-alat kesehatan (P3K). Menurutnya, yang dibutuhkan warga saat ini memang bantuan yang sifatnya darurat dan mudah untuk digunakan.

“Bantuannya seperti mi, selimut, dan P3K. Kami juga membuatkan tenda di sana,” lanjutnya. Rofiq menambahkan, dengan kemungkinan jumlah korban yang tertimbun masih cukup besar, tugas para relawan pun akan tetap dilanjutkan. “Pencarian akan terus dilakukan sampai batas waktu tertentu,” tegasnya.

Dian ramdhani
(bbg)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1324 seconds (0.1#10.140)