Indonesia-Korea Kerja Sama E-Government
Indonesia-Korea Kerja Sama E-Government
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Yudi Chrisnandi akan menandatangani kesepakatan kerja sama e-Government dengan pemerintahan Korea Selatan.
Dalam penandatanganan yang dilaksanakan pada hari ini, Korea diwakili oleh duta besarnya di Indonesia, Cho Tai-young.
Forum kerja sama ini dihadiri sekira 130 pejabat Indonesia dan Korea, serta para ahli untuk mendiskusikan lebih lanjut kerjasama dalam bidang e-Government atau sistem pemerintahahan berbasis elektronik.
Hadir pula Direktorat Jenderal ICT Aplikasi Kementerian Komunikasi dan Informatika Bambang Heru, Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Kementerian PAN RB Rini Widyantini dan para pejabat Eselon 1 dari Indonesia lainnya.
Sementara dari Pemerintah Korea hadir Ditjen Urusan Ekonomi Bilateral Ministry of Security and Public Administration (MOSPA) Kim Hye-young, Ditjen Informasi MOSPA Kim Byung-gwan dan pejabat Korea International Cooperation Agency (KOICA).
Yuddy mengatakan, tahun lalu Indonesia dan Korea telah menandatangani memorandum onf understanding dibidang e-Government.
Menurut dia, kerja sama ini memberikan kontribusi yang baik untuk Indonesia, sehingga Yuddy menilai hal ini penting untuk Indonesia.
"Pemerintah Korea sudah menjalin cukup lama kerja sama dengan Indonesia baik e-Government maupun bisnis-binis. Maka dengan begitu Kemenpan RB akan terus melanjutkan kerja sama ini," tutur Yuddy di Grand Hyatt Hottel, Jakarta Pusat, Kamis, (20/11/2014).
Menurut Yuddy, e-Government di Korea bisa memberikan contoh yang baik untuk pemerintah Indonesia.
"Karena Teknologi, Informasi dan Komunikasi di Korea lebih maju dengan menggunakan e-Goverenment. Yang bisa kita gunakan untuk memperbaiki tata kelola agar Indoensia bisa memiliki sistem yang lebih baik," tandasnya.
Dalam penandatanganan yang dilaksanakan pada hari ini, Korea diwakili oleh duta besarnya di Indonesia, Cho Tai-young.
Forum kerja sama ini dihadiri sekira 130 pejabat Indonesia dan Korea, serta para ahli untuk mendiskusikan lebih lanjut kerjasama dalam bidang e-Government atau sistem pemerintahahan berbasis elektronik.
Hadir pula Direktorat Jenderal ICT Aplikasi Kementerian Komunikasi dan Informatika Bambang Heru, Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Kementerian PAN RB Rini Widyantini dan para pejabat Eselon 1 dari Indonesia lainnya.
Sementara dari Pemerintah Korea hadir Ditjen Urusan Ekonomi Bilateral Ministry of Security and Public Administration (MOSPA) Kim Hye-young, Ditjen Informasi MOSPA Kim Byung-gwan dan pejabat Korea International Cooperation Agency (KOICA).
Yuddy mengatakan, tahun lalu Indonesia dan Korea telah menandatangani memorandum onf understanding dibidang e-Government.
Menurut dia, kerja sama ini memberikan kontribusi yang baik untuk Indonesia, sehingga Yuddy menilai hal ini penting untuk Indonesia.
"Pemerintah Korea sudah menjalin cukup lama kerja sama dengan Indonesia baik e-Government maupun bisnis-binis. Maka dengan begitu Kemenpan RB akan terus melanjutkan kerja sama ini," tutur Yuddy di Grand Hyatt Hottel, Jakarta Pusat, Kamis, (20/11/2014).
Menurut Yuddy, e-Government di Korea bisa memberikan contoh yang baik untuk pemerintah Indonesia.
"Karena Teknologi, Informasi dan Komunikasi di Korea lebih maju dengan menggunakan e-Goverenment. Yang bisa kita gunakan untuk memperbaiki tata kelola agar Indoensia bisa memiliki sistem yang lebih baik," tandasnya.
(dam)
Explore More