Panglima TNI Bekali 68 Anggota Paskibraka
A
A
A
JAKARTA - Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko memberikan pembekalan kepada 68 orang anggota Paskibraka Nasional di Aula Gatot Subroto Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur, Senin (18/8/2014).
Ke-68 anggota Paskibraka Nasional tersebut, terdiri dari 34 pria dan 34 wanita yang baru saja selesai melaksanakan tugas dalam upacara memperingati HUT Kemerdekaan RI yang ke-69 di Istana Negara.
Dalam pembekalannya, Moeldoko mengatakan esensi kejiwaan paskibraka yang ditanamkan sejak latihan harus menjadi jati diri.
Menurut dia, apapun cita-cita di masa depan yang akan dicapai, sejatinya memiliki kesamaan dengan esensi kejiwaan prajurit TNI sebagai prajurit pejuang dan pejuang prajurit.
"Sebagai generasi muda, meletakan tugas di atas segalanya, serta membangun kecintaan kepada Tanah Air, bangsa, serta kecintaan kepada negara adalah yang utama," kata Moeldoko melalui siaran pers, Senin (18/8/2014).
Menurut Moeldoko, menjadi generasi muda yang tangguh untuk memimpin bangsa Indonesia pada masa depan harus menjadi harapan bagi setiap warga bangsa.
Dia pun menggunakan falsafah air yang selalu memberikan harapan hidup bagi manusia dengan terus mengalir menjangkau ruang sekecil apapun.
Moeldoko juga memaparkan beberapa langkah yang harus dilakukan generasi muda dalam meraih masa depan. "Tampilah setiap saat, teruslah memperbaiki diri. setiap kegiatan tindak lanjuti secara sempurna," kata dia.
Ke-68 anggota Paskibraka Nasional tersebut, terdiri dari 34 pria dan 34 wanita yang baru saja selesai melaksanakan tugas dalam upacara memperingati HUT Kemerdekaan RI yang ke-69 di Istana Negara.
Dalam pembekalannya, Moeldoko mengatakan esensi kejiwaan paskibraka yang ditanamkan sejak latihan harus menjadi jati diri.
Menurut dia, apapun cita-cita di masa depan yang akan dicapai, sejatinya memiliki kesamaan dengan esensi kejiwaan prajurit TNI sebagai prajurit pejuang dan pejuang prajurit.
"Sebagai generasi muda, meletakan tugas di atas segalanya, serta membangun kecintaan kepada Tanah Air, bangsa, serta kecintaan kepada negara adalah yang utama," kata Moeldoko melalui siaran pers, Senin (18/8/2014).
Menurut Moeldoko, menjadi generasi muda yang tangguh untuk memimpin bangsa Indonesia pada masa depan harus menjadi harapan bagi setiap warga bangsa.
Dia pun menggunakan falsafah air yang selalu memberikan harapan hidup bagi manusia dengan terus mengalir menjangkau ruang sekecil apapun.
Moeldoko juga memaparkan beberapa langkah yang harus dilakukan generasi muda dalam meraih masa depan. "Tampilah setiap saat, teruslah memperbaiki diri. setiap kegiatan tindak lanjuti secara sempurna," kata dia.
(dam)