Sosok Almarhum Laurens di Mata Hatta Rajasa
Sosok Almarhum Laurens di Mata Hatta Rajasa
A
A
A
DENPASAR - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa, punya kesan mendalam terhadap koleganya di partai mendiang Laurens Bahang Dama (50), yang meninggal dunia kesetrum listrik di kediamannya Jalan Pulau Adi, Denpasar, Bali.
Hatta melihat, Laurens sosok yang toleran dan tidak memandang perbedaan dan menjunjung nilai kebinekatunggalikaan.
Saat memberi sambutan pada pelepasan secara resmi dari lembaga DPR RI kepada pihak Keluarga, Hatta mengungkapkan, rasa kehilangan mendalam atas kepergian Ketua Komisi V DPR.
Dia lantas memberi kesaksian bagaimana almarhum sosok yang memiliki toleransi yang tinggi.
"Saya tidak bisa lupa, ketika kami di PAN untuk merayakan hari raya Idul Fitri, mengirim ribuan orang mudik gratis, Beliau beberapa kali yang memimpin mudik gratis," ucap Hatta di Rumah Duka Rumah Sakit Angkatan Darat Jalan PB Sudirman 1, Denpasar, Sabtu (16/8/2014).
Hal itu menunjukkan keteladanan, betapa Laurens memiliki sikap toleransi yang luar biasa, tidak memandang perbedaan, agama, rasa suku dan seterusnya.
Laurens memberi keteladanan yang patut ditiru, bagaimana menjalankan nilai-nilai kebinekaan dan kecintaan terhadap sesama secara nyata dalam kehidupan sehari-hari.
Kekuatan bangsa ini, adalah bagaimana mampu mengelola semua perbedaan dengan baik sehingga bisa menjadi kekuatan. Almarhum telah memberi keteladanan itu, mempraktikan kebinekaan dalam kehidupan nyata.
Hal lain yang diingat Hatta, ketika dia menugaskan almarhum di Komisi V yang salah satunya membidangi perhubungan, terbukti mampu memecahkan persoalan dengan baik seperti infrastruktur di Indonesia Timur.
Berkat perjuangan almarhum dalam memimpin Komisi V mendorong bersama pemerintah sehingga infratruktur seperti pelabuhan, bandara (Labuan Bajo), pusat rekreasi dan wisata, jalan, penghubung laut di kawasan Timur Indonesia bisa menjadi lebih baik.
Disinggung siapa pengganti Laurens nanti, menurut Hatta sesuai ketentuan adalah yang meraih suara terbanyak di bawahnya pada Pemilu Legislatif 9 April lalu.
Hatta melihat, Laurens sosok yang toleran dan tidak memandang perbedaan dan menjunjung nilai kebinekatunggalikaan.
Saat memberi sambutan pada pelepasan secara resmi dari lembaga DPR RI kepada pihak Keluarga, Hatta mengungkapkan, rasa kehilangan mendalam atas kepergian Ketua Komisi V DPR.
Dia lantas memberi kesaksian bagaimana almarhum sosok yang memiliki toleransi yang tinggi.
"Saya tidak bisa lupa, ketika kami di PAN untuk merayakan hari raya Idul Fitri, mengirim ribuan orang mudik gratis, Beliau beberapa kali yang memimpin mudik gratis," ucap Hatta di Rumah Duka Rumah Sakit Angkatan Darat Jalan PB Sudirman 1, Denpasar, Sabtu (16/8/2014).
Hal itu menunjukkan keteladanan, betapa Laurens memiliki sikap toleransi yang luar biasa, tidak memandang perbedaan, agama, rasa suku dan seterusnya.
Laurens memberi keteladanan yang patut ditiru, bagaimana menjalankan nilai-nilai kebinekaan dan kecintaan terhadap sesama secara nyata dalam kehidupan sehari-hari.
Kekuatan bangsa ini, adalah bagaimana mampu mengelola semua perbedaan dengan baik sehingga bisa menjadi kekuatan. Almarhum telah memberi keteladanan itu, mempraktikan kebinekaan dalam kehidupan nyata.
Hal lain yang diingat Hatta, ketika dia menugaskan almarhum di Komisi V yang salah satunya membidangi perhubungan, terbukti mampu memecahkan persoalan dengan baik seperti infrastruktur di Indonesia Timur.
Berkat perjuangan almarhum dalam memimpin Komisi V mendorong bersama pemerintah sehingga infratruktur seperti pelabuhan, bandara (Labuan Bajo), pusat rekreasi dan wisata, jalan, penghubung laut di kawasan Timur Indonesia bisa menjadi lebih baik.
Disinggung siapa pengganti Laurens nanti, menurut Hatta sesuai ketentuan adalah yang meraih suara terbanyak di bawahnya pada Pemilu Legislatif 9 April lalu.
(maf)
Explore More